Kota Bogor – bogoronline.com
Unjuk rasa yang dilakukan pegawai Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Tirta Pakuan Kota Bogor di halaman balaikota Bogor terus berlanjut. Mereka hendak menemui Walikota Bogor Bima Arya untuk secara langsung menyampaikan tuntutannya. Tuntutan mereka hanya satu, yaitu menuntut pemberhentian Untung Kurniadi sebagai Dirut PDAM.
Awalnya Bima mengumumkan kepada semua pegawai PDAM yang sedang berunjuk rasa, bahwa dirinya akan mengevaluasi dirut dan untuk sementara memberhentikan selama 1 bulan. Akan tetapi para pengunjuk rasa menolaknya. Mereka ingin sesegera mungkin, Walikota dapat memberhentikan Dirut.
“Saya akan mengevaluasi Untung dan untuk sementara saya akan memberhentikannya selama 1 bulan,” ungkapnya kepada wartawan, pada Kamis (18/2/16).
Mengenai kaitan dengan usulan perberhentian Bima mengungkapkan, semua ada mekanismenya, sudah diatur melalui perwali, Perberhentian. Harus ada rekomendasi terlebih dahulu dari Badan Pengawas PDAM Tirta Pakuan.
“Saya telah berbicara dengan badan pengawas PDAM untuk dapat segera melakukan kajian dan memberikan laporan rekomendasi sesegera mungkin,” pungkasnya.(bunai)
