Sejumlah Politisi Minta Penamaan Pakansari Dikaji Ulang

CIBINONG- Pemerintah Kabupaten Bogor, akhirnya menetapkan nama stadion yang dibangun hingga mencapai 1 triliun rupiah tersebut dengan nama stadion Pakansari, Selasa (23/2). Namun begitu penetapan nama stadion Pakansari ini mendapat kritikan miring dari sejumlah pihak. Salah satunya datang dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Ade Munawaroh Yanwar.

Menurutnya, Nama Pakansari dianggap tidak mewakili kebaradaan masyarakat Kabupaten Bogor secara menyeluruh, karena kata dia, Pakansari ini hanya sebuah kelurahan yang tentunya tidak berimbang dengan stadion yang berkapasitas 30 ribu penonton ini.

“Stadion ini kan tarapnya nasional dan internasional, kok nama yang digunakan hanya nama sebuah kampung, bukan nama pahlawan ataupun nama kerajaan yang pernah ada di Bumi Tegar Beriman ini, dan itu saya katakan sangat tidak menjual,” ujar Ade Munawaroh Yanwar kepada wartawan di kantornya, Selasa (23/2)

Bahkan kata AMY sebutan untuk Ade Munawaroh Yanwar, nama Pakansari ini tidak seimbang dengan apa yang sduah digadang-gadangkan pemerintah Kabupaten Bogor sebagai stadion kebanggan masyarakat Kabupaten Bogor. keberadaan stadion ini berada tak jauh dari pusat pemerintahan yang notabenenya berada di tanah tataran sunda. Oleh karenannya tak seyogyannya bila nama stadion ini berasal dari nama sejarah sunda.

“Ketika nama stadion ini hanya Pakansari, tentunya tidak mewakili masyarakat Kabupaten Bogor, Kabupaten Bogor ini berada di tanah sunda, bukan berada di Pakansari, saya minta nama stadion ini dikaji ulang,” bebernya.

Tidak hanya itu, ia pun menyeselkan kepada Pemerintah Kabupaten Bogor yang tidak menyelenggarakan sayembara untuk sebuah nama stadion ini. Menurut AMI, untuk mendapatkan sebuah nama dengan cara sayembara tentunya akan lebih fair, tidak seperti saat ini

“Dengan cara disayembarakan, nama stadion ini tentunya akan lebih fair, dan dapat diterima masyarakat Kabupaten Bogor pada umumnya.

Tidak hanya AMI, Politisi Partai Demokrat, Ade Senjaya pun menyesalkan, jika nama stadion yang megah itu hanya mencatut nama dari sebuah kampong ataupun kelurahan. Karena menurutnya, nama stadion tersebut harus mewakili masyarakat Kabupaten Bogor, bukan masyarakat Pakansari.

“Saya yakin jikan nama stadion itu berasal dari nama sejarawan sunda, pahlawan Kabupaten Bogor ataupun nama kerajaan sunda masyarakat Bumi Tegar Beriman akan menerimanya,” ujar Ade Senjaya saat dihubungi PAKAR.

Sependapata dengan keduanya, Politis Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Habib Agil Alatas menyayangkan Pemerintah Kabupaten Bogor yang menetapkan nama stadion secara sepihak tanpa melibatkan banyak masyarakat.

“Seharusnya untuk menetapkan nama sebuah stadion besar perlu ada tim, tujuaanya ketiak nama dimunculkan tidak terjadi polemic di masyarakat,” ungkap Habieb Agil

Terpisah, Ketua Bale Seni dan Budaya Kabupaten Bogor, Chaidir Rusli menyesalkan kenapa nama stadion itu bukan berasal dari nama kerajaan sunda. Ia mencotohkan, Kota Bogor memilik stadion dengan nama kerajaan sunda Pajajaran, bukan nama sebuah kampong kecil, yang tentunya tida familiar.

“Sebaiknya nama stadion Pakansari dikaji lagi, atau dibatalkan,” bebernya.

Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Adang Suptandar menjelaskan, munculnya nama stadion Pakansari ini tidak serta merta langsung ada. Karena Kata Adang penamaan ini melalui proses panjang, yang mengacu pada Perda Nomor I Tahun 1997 tentang cara penamaan jalan, taman dan bangunan. Atas dasar itu dan usulan berbagai pihak maka ditetapkan nama stadion ini stadion Pakansari

“Unsur yang dilibatkan penamaan ini adalah dari SKPD-SKPD, KONI, KNPI dan tokoh masyarakat, dan dari beberapa nama yang ada sampi akhirnya mengerucut dua nama, dan ditetapkanlah nama Pakansari,” uajr Adang Suptandar kepada wartawan di Stadion, Selasa (23/2)

Terkiat adanya polemic, ataupun tidak setuju dengan nama ini, pihaknya menghargai setiap pendapat siapapu. Untuk itu, untuk menjawab polemic ini, maka ditetapkanlah pada tanggal 10 Februari dan ditandatangani Bupati Bogor, Nurhayanti, bahwa nama stadion ini dengan nama stadion Pakansari.

“Kita sudha tetapkan nama ini dan ditandatangani Bupati Bogor,” tandasnya. (Die)

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *