Cibinong – bogoronline.com – Bupati Bogor, Nurhayanti mendapat penghargaan sebagai top pembina BUMD dari majalah Bussines News. Penghargaan diberikan menyusul ditetapkannya PDAM Tirta Kahuripan sebagai Top BUMD 2016 dari majalah yang sama. Begitupun dengan Direktur Utama PDAM Tirta Kahuripan Kabupaten Bogor , H. Hadi Mulya Asmat, SH., MM., yang meraih piala Top CEO BUMD Pengembangan Budaya Kerja.
Menjadi BUMD terbaik merupakan buah atas capaian kinerja Perusahaan dibawah pimpinan Hadi Mulya Asmat tersebut yang menunjukan trend positif dari berbagai aspek. “Saya Berharap Penghargan ini bukan menjadi berbangga diri tetapi lebih meningkatkan pelayanan , keberhasilan sesungguhnya adalah tercapainya kinerja pelayanan yang ditandai dengan kepuasan pelangaan,” kata Hadi.
Saat ini PDAM Tirta Kahuripan telah melayani 25 Kecamatan dari 40 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bogor. selain itu, juga di empat Kecamatan Kota Bogor dengan kapasitas terpasang 2.148,50 l/dt dan kapasitas terpakai 1.647,40 l/dt dan Sambungan langganan 133.335 SL. PDAM Tirta Kahuripan memiliki 8 Cabang kantor pelayanan, tersebar di Kabupaten Bogor.
Perkembangan laba rugi perusahaan juga terus mengalami trend peningkatan. PDAM, selalu mencatat keuntungan yang terus meningkat. Tahun 2014 misalnya, dari anggaran Rp47,7 miliar, perusahaan merealisasikan sebesar Rp60,6 miliar.
Nilai aset perusahaan juga terus bertambah dari sekitar Rp200 miliar di 2007 menjadi sekitar Rp480 miliar di 2015.
Dari Aspek operasional, perkembangan sambungan langganan juga menunjukan trend peningkatan dari 110.448 sambungan di 2007 menjadi 133.335 sambungan di 2015. Jumlah sambungan langganan baru juga menunjukan trend peningkatan, dari 4.665 di 2007 menjadi 10.407 di 2014. Demikian juga perkembangan penjualan air, trendnya terus meningkat.
Dengan capaian positif, PDAM Tirta Kahuripan menjadi BUMD yang memberikan deviden paling besar di banding perusahaan pelat merah yang lain. Hingga Tahun 2014, laba perusahaan mencapai Rp325 miliar, dengan laba bersih Rp242,3 miliar. Dari laba tersebut, perusahaan memberikan deviden ke Pemkab Bogor sebesar Rp133,2 miliar.
Bupati Bogor, Nurhayanti memuji kinerja PDAM Tirta Kahuripan. Yanti mengatakan perusahaan terus memberikan keuntungan yang signifikan dalam menggenjot pendapatan asli daerah.
“Laba PDAM terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan,pada tahun 2012 laba perusahaan mencapai 35 Milyar dan sampai dengan tahun 2015 telah mencapai 45 Milyar,ini membuktikan bahwa PDAM merupakan BUMD yang sehat,” katanya Hadi.
Melalui pesan tertulisnya, Dirut PDAM Tirta Kahuripan ini berpesan, agar jajaran PDAM jangan berpuas hati dengan capaian sekarang ini. Hal itu seiring tuntutan masyarakat yang terus meningkat untuk mendapatkan layanan publik yang berkualitas, berprosedur jelas dan dengan biaya yang pantas. Pola pelayanan juga harus berkembang dari waktu ke waktu sesuai dengan dinamika perkembangan zaman.
“Teruslah bekerja semaksimal mungkin dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan memperhatikan unsur kuantitas,kualitas dan kontinuitas,” tegasnya (*)