CIBINONG- Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Bogor Timur masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RJMD) 2013-2018 Kabupaten Bogor, yang baru diserahkan Bupati Bogor, Nurhayanti ke DPRD untuk direvisi, Senin (9/1).
Jika nanti benar-benar mekar, Kabupaten Bogor Timur terdiri dari 7 kecamatan, Tanjungsari, Cariu, Jonggol, Cileungsi, Klapanunggal, Gunungputri dan Sukamakmur dan 75 desa.
“Ini sebagai jawaban atas aspirasi masyarakat Kabupaten Bogor bagian timur yang ingin mandiri. Tentu prosesnya masih panjang. Tapi memasukkannya dalam revisi RPJMD merupakan jawaban aspirasi,” kata Bupati Nurhayanti.
Kabupaten Bogor sebagai daerah induk, tidak takut kehilangan banyak sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor industri yang menjamur di Bogor Timur.
“Pemekaran itu boleh dilakukan untuk percepatan pelayanan kepada masyarakat. Ini proses awal. Setelah ini, baru bisa dilakukan kajian. Ini bukan soal takut kehilangan PAD, tapi untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,” tukas Yanti.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Ade Ruhandi mengungkapkan, semua fraksi telah menyetujui rencana pemekaran Kabupaten Bogor Timur untuk dibahas melalui Panitia Khusus (Pansus).
“Kan beberapa kali Presidium Pemekaran Bogor Timur datang ke DPRD meminta dimasukkan ke RPJMD. Nah ini sudah dikabulkan dan tinggal menunggu proses selanjutnya,” kata pria yang akrab disapa Jaro Ade itu.
Koordinator Presidium Kabupaten Bogor Timur, Jaya Abidin menjelaskan, pisahnya Bogor wilayah timur menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB), demi percepatan pembangunan di wilayah yang terdiri dari 7 kecamatan itu.
“Ya demi percepatan pembangunan kok. Lagipula, di timur jadi pusat perindustrian di Kabupaten Bogor dan membuat kami yakin punya potensi yang baik dan mantap,” kata Jaya Abidin.
Presidium Bogor Timur pun siap menerima konsekuensi bila pembentukan DOB Kabupaten Bogor Timur bakal memakan waktu belasan tahun layaknya DOB Kabupaten Bogor Barat, yang hingga kini masih menggantung.
“Tentu kami terima. Karena itu kan prosedur yang harus ditempuh. Makanya kami dorong dari sekarang untuk daerah persiapan DOB Kabupaten Bogor Barat,” tukasnya. (cex)