Alumni SMA PGRI 3 Angkatan 2000 Gelar Sweat Seventeen Reunion

Bogor – bogorOnline.com
Kegiatan temu kangen reuni SMA PGRI 3 Kota Bogor kelulusan tahun 2000 yang dilaksanakan di lapangan SMA PGRI 3, Jalan KH. Soleh Iskandar, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, berlangsung semarak dan meriah. Acara semakin ramai dengan tampilnya penyanyi papan atas Charly Van Houten.
Charly tampil sangat memukau dengan beberapa lagu yang dibawakan, suara emasnya meluluhkan hati para kaum hawa yang menontonnya. Ratusan orang yang berasal dari para alumni dan pelajar SMA PGRI 3, para guru dan warga sekitar lokasi, larut dalam kebahagiaan dan keceriaan ketika Charly yang juga vokalis Setia Band ini menyanyikan lagu pertamanya yang berjudul “Aku Terjatuh”.
Charly yang mengenakan pakaian warna hitam langsung berbaur dengan penonton di bawah panggung, bahkan ia tidak segan segan bernyanyi bersama dengan penonton. Lagu kedua berjudul “Puspa” yang dinyanyikan oleh Charly mampu menyedot perhatian seluruh penonton, sehingga semuanya ikut bernyanyi bersama. Penampilan Charly tidak kalah memukau ketika menyikan lagu “Bintang Kehidupan”, sebuah lagu yang fenomenal dinyanyikan oleh almarhum Nike Ardilla.
“Setiap saya menyanyikan lagu “Bintang Kehidupan” serasa badan ini merinding. Ini lagu yang sangat terkenal dan merasuk langsung kedalam hati. Lagu inipun fenomenal karena populer dinyanyikan oleh almarhum Nike Ardilla,” ujar Charly.
Dalam kesempatan itu, Charly juga mengucapkan selamat dan sukses atas terselenggaranya reuni SMA PGRI 3 kelulusan tahun 2000.
“Kita harus bangga dengan PGRI, karena saya juga lulusan sekolah PGRI. Saya ucapkan selamat dan sukses dengan acara reuni akbar ini,” ucapnya.
Kegiatan temu kangen dilaksanakan pada alumni kelulusan tahun 2000, karena sudah 17 tahun tidak saling bertemu dan bertatap muka. Acara reuni yang sukses digelar itupun mendapat apresiasi pihak sekolak.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan reuni ini. Acara reuni ini merupakan yang terbaik selama ini, dan seluruh alumni sangat kompak, solid dan cinta terhadap SMA PGRI 3,” ungkap Kepala Sekolah SMA PGRI 3, Basuki.
Dijelaskannya, reuni ini merupakan salah satu penyambung silaturahmi yang baik. Pihak sekolah juga memberi penghargaan dan terimakasih kepada alumni SMA PGRI 3 tahun 1999-2000 karena masih tetap eksis dan mengingat sekolah serta guru-guru disini. Undangannya cukup signifikan, karena guru-guru yang sudah tidak mengajar disini juga tetap diundang dan hadir.
“Selama saya mengikuti reuni di SMA PGRI 3, ini yang terbaik karena ada live musik, ada baksos santunan anak yatim piatu, dan yang paling banyak undangannya hadir, sehingga komunikasi panitia dengan kepala sekolah maupun guru-guru sangat baik. Dari pengaplikasian reuni ini, yang paling menyentuh saya adalah adanya bantuan kepada siswa siswi SMA PGRI 3 yang memang dari golongan menengah kebawah dan hal ini jarang, sehingga menjadi sebuah poin yang baik. Saya berharap reuni ini tidak berhenti disini, tetapi tetap berlanjut dan berkembang,” jelasnya.
Ketua panitia, Gumilar Suteja mengatakan, reuni ini bisa terlaksana karena kekompakan dan kebersamaan seluruh alumni. Solidaritas yang sangat tinggi dan semakin mempererat silaturahmi serta menjalin persaudaraan, menjadi kunci suksesnya acara.
“Alhamdulilah acara reuni 17 tahun ini sukses, semoga dari keberhasilan ini menjadi cikal bakal dapat terbentuknya sebuah wadah bagi seluruh alumni SMA PGRI 3, sehingga kedepannya bisa menggelar reuni akbar dari seluruh angkatan,” katanya.
Reuni dilaksanakan dengan berbagai kegiatan, diantaranya santunan yatim piatu kepada para siswa siswi SMA PGRI 3, berbagai games, stand up comedy, pengundian doorprize, dan penampilan artis penyanyi Charly Van Houten. (Nai)
ARTIKEL REKOMENDASI