bogorOnline.com
Walikota Bogor Bima arya secara resmi, membuka Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang ke 25 untuk Jawa Barat, dan pertama untuk Kota Bogor, kegiatan ini dilaksanakan di ruang rapat Baranangsiang, Hotel Ririn Jl. Padjajaran, Kecamatan Bogor Timur, Rabu (19/12/18).
UKW ini dilaksanakan selama dua hari, dan diikuti oleh 42 wartawan yang bertugas di wilayah Kota maupun Kabupaten Bogor.
“UKW ini sebagai langkah untuk menjadi wartawan yang profesional di dunia jurnalistik, UKW pun bertujuan untuk menyeleksi kinerja wartawan,” ungkap Bima.
Saat ini, lanjut Bima, masih ada wartawan yang kurang kompeten, dan itu dapat menimbulkan persoalan, karena biasanya, wartawan seperti itu hanya mengedepankan kepentingan sesaat daripada kepentingan bersama.
“Wartawan yang berkompenten, biasanya selalu berada dalam koridor etika dan sasuai peraturan, bahkan menguatkan kebersamaan. Semua perlu proses untuk lebih baik terlebih seorang wartawan,” ujarnya.
Saya tidak melihat semua itu sebagi titik akhir, kalau hari ini masih belum terorganisir, saya yakin esok akan lebih baik lagi, hal itu dilakukan untuk menciptakan system, ruang bagi pers yang lebih professional.
“Saya berharap, dengan digelarnya UKW ini, wartawan menjadi lebih siap dan paham tentang kode etik jurnalisitik,” ujarnya.
Bima menambahkan, wartawan gaul atau wartawan milenial adalah, wartawan yang mampu membangun jaringan dengan semua elemen, sama seperti pemerintahan yang harus membangun jaringan dengan berbagai elemen masyarakat.
“Masih ada wartawan yang tidak luwes dan tidak berani, bahkan ada wartawan yang menutup diri karna sesuatu hal, sehingga menjadi tidak terlalu deket dengan narasumber, karena faktor – faktor tertentu itulah, akhirnya wartawan menjadi tidak professional,” pungkasnya. (Asep)