Tidak Harus Hand Sanitizer, Sabun Lebih Efektif Bunuh Virus Corona

Headline1.5K views

BOGOR – Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan COVID-19, Achmad Yurianto meminta masyarakat tidak perlu mencari atau memaksa beli Hand Sanitizer yang saat ini sulit dicari dan mahal harganya. Menurut dia, berdasarkan kajian ilmiah, biru Corona merupakan virus yang rentan dan bisa hancur apabila terkena sabun atau deterjen.

Isolasi diri di rumah itu menjadi penting, bukan berarti berada di rumah mengabaikan jarak. Tetap harus menjaga jarak. Kemudian sadari betul bahwa kita yang berasal dari luar rumah dan masuk ke rumah memiliki peluang untuk membawa virus ini. Oleh karena itu pola hidup bersih, sehat menjadi kunci dalam penanganan COVID-19. Tidak perlu mencari sesuatu yang sulit karena secara ilmiah sudah dibuktikan bahwa virus ini sangat-sangat rentan dan mudah hancur manakala terkena sabun, terkena detergen. Oleh karena itu tidak ada alasan karena tidak punya hand sanitizer kemudian tidak mencuci tangan.
“Tidak perlu mencari sesuatu yang sulit karena secara ilmiah sudah dibuktikan bahwa virus ini sangat-sangat rentan dan mudah hancur manakala terkena sabun, terkena detergen. Oleh karena itu tidak ada alasan karena tidak punya hand sanitizer kemudian tidak mencuci tangan. Cuci tanganlah pakai sabun. Setiap hari pasti ada, tidak sulit mencari sabun. Ini menjadi penting,” ujarnya.

Isolasi di rumah juga dimaknai membatasi jarak dengan anggota keluarga. Pakai masker sepanjang berada di rumah, jika memungkinkan pakai satu kamar sendiri, jika memungkinkan. Apabila tidak memungkinkan, bukan hanya kamar tapi tempat tidur juga pisah. Kemudian sementara tidak makan bersama-sama dalam satu meja dengan keluarga lain yang sehat kemudian tidak menggunakan alat makan dan alat minum bersama-sama dan mengkonsumsi gizi yang baik, protein serta vitamin yang cukup.

Tips membuat cairan disinfektan sendiri. Grafis ini merupakan karya siswa SMK Bina Putra Mandiri Parungpanjang.
ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *