Daun Kelor sebagai Obat Kanker?

Bogoronline.com – Daun kelor memang sudah sering digunakan dalam ritual ataupun ramuan tradisional. Namun, secara ilmiah, daun kelor menyimpan banyak manfaat baik untuk kesehatan tubuh.

Daun yang juga disebut moringa ini dipercaya dapat membantu menjaga kadar gula darah serta memiliki kandungan antioksidan tinggi. Selain itu, kandungan nutrisi daun kelor pun ternyata tak kalah baiknya.

Kelor telah digunakan selama berabad-abad karena sifat obat dan manfaat kesehatannya.

Dalam kelor juga memiliki sifat antijamur, antivirus, antidepresan, dan anti-inflamasi.

Kelor mengandung banyak senyawa sehat seperti: vitamin A, vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niacin), B-6 folat, dan asam askorbat (vitamin C), kalsium, kalium, besi, magnesium, fosfor, dan seng

Selain itu, kelor juga sangat rendah lemak dan tidak mengandung kolesterol jahat. Maka tidak heran daun kelor dijadikan salah satu obat alami yang sangat efektif dalam memerangi kanker selama berabad-abad, daun kelor telah umum digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti epilepsi, diabetes, anemia dan radang sendi.

Kini, para ilmuwan mengklaim, daun kelor memiliki sifat anti kanker yang kuat, berkat kandungan benzyl isothiocyanate, yang menawarkan efek yang sama seperti kemoterapi, tetapi tidak menimbulkan efek samping. Jika dikombinasikan dengan kemo atau terapi radiasi, daun kelor dapat mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh sel-sel tidak sehat.

Tumbuhan luar biasa ini memiliki banyak kandungan gizi, karena kaya akan mineral, vitamin, termasuk zat besi, kalium dan kalsium, dengan demikian dapat meningkatkan kesehatan. Hasil studi menunjukkan, tanaman kelor sangat efektif dalam memerangi kanker pankreas, usus besar, payudara, ovarium dan kanker hati.

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *