CIBINONG – Democracy Electoral and Empowernment Partnership (DEEP) dan Yayasan Visi Nusantara Maju (Vinus) merilis hasil survei popularitas dan elektabilitas tokoh potensial pada Pilkada Bupati Bogor 2024 mendatang.
Hasil Survei yang digelar DEEP-Vinus pada medio Juni-Agustus tersebut menempatkan Ade Yasin, Ade Ruhandi (Jaro Ade) dan Rudy Susmanto masuk tiga besar, sebagai tokoh kuat untuk bertarung dalam kontestasi Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor 2024.
Direktur DEEP, Yusfitriadi mengungkapkan, instrumen survey didistribusikan kepada 600 responden tersebar di 40 kecamatan se-Kabupaten Bogor, di mana setiap kecamatan terdiri dari 15 responden.
“Populasi survey masyarakat Kabupaten Bogor berusia 17 tahun dan ber KTP Kabupaten Bogor. Sampel survey adalah 600 opinion maker terdiri dari akademisi, tokoh agama dan masyarakat, aktivis perempuan, aktivis pemuda, LSM dan pengusaha. Metode penarikan sampelnya, cluster random sampling,” jelas Yus di Studio Rujukan Podcast Pokwan DPRD Kabupaten Bogor, Rabu (22/9).
Hasilnya, petahana Bupati Bogor, Ade Yasin menduduki peringkat teratas dengan meraih 10,16 persen dari total jumlah vote 3.760 suara. Sementara duduk di peringkat kedua, Ade Ruhandi meraih 8,32 persen dan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto meraih 7,39 persen.
Kata Yus, pada tingkat popularitas calon, setiap responden memiliki hak memilih sebanyak jumlah daftar calon sebanyak 37 tokoh.
“Dari 37 tokoh. Dikerucutkan lagi menjadi 20 besar yang terpopuler. Di dalam 20 besar terpopuler didominasi tokoh dari partai politik yang pernah mengikuti kontestasi pilkada dan pileg,” kata Yus
Sementara 17 tokoh lainnya terdiri dari tiga cluster, cluster pertama adalah anggota legislatif yang menjabat pada tingkat kabupaten, provinsi dan pusat.
Cluster kedua adalah tokoh sentral partai politik di tingkat kabupaten dan provinsi. Kemudian cluster ketiga adalah eks calon bupati dan wakil bupati yang gagal terpilih pada pilkada 2018. (*)