BOGORONLINE.com, Kota Bogor – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor Almer Faiq Rusydi berkolaborasi dengan pemangkas rambut langganan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yaitu Jumadi, meluncurkan Jumadi Tjoekoer Barbershop yang berada di Ruko Panduraya 14, Jalan Achmad Adnawijaya, Tegal Gundil, Bogor Utara, Kota Bogor, Rabu (24/11/2021).
Grand opening Jumadi Tjoekoer Barbershop ini pun mendapat ucapan dalam bentuk karangan bunga dari Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, Pangdam III Mayjen TNI Agus Subiyanto, Wakapolda Jabar Brigjen Pol Eddy Sumitro Tambunan, Irwasda Polda Sumsel Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, Ketua Kadin Indonesia M Arsjad Rasjid, Ketua Kadin Jabar Cucu Sutara, Ketua Kadin Kota Bogor Almer Faiq Rusydi, Ketua Kadin Kab Bogor Sintha Dec Checawaty, Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia Anindya Novyan Bakrie, Kajari Kota Bogor Sekti Anggraini, Ketua PHRI Kota Bogor Yuno Abeta Lahay, serta tokoh Kota Bogor lainnya.
Ketua Kadin Kota Bogor, Almer Faiq Rusydi yang juga founder Jumadi Tjoekoer Barbershop, menyatakan di tempat tersebut ada juga cafe Bruule dan PT Rekan Kerja Konsultan serta Sinergi Cafe Rooftop. Ditambahkan Almer, bahwa Jumadi adalah sosok yang fenomenal di Kota Bogor, mencukur rambut Presiden Jokowi. Tak hanya itu, tokoh-tokoh lain juga pernah ia cukur.
“Disitu saya tertarik dan saya tanya apa keinginan Jumadi kedepan. Dia jawab punya cita-cita ingin membuka tempat cukur sendiri. Dari situ saya support dan memberi dukungan. Apalagi ini termasuk dalam UMKM yang harus kami bina,” ungkap Almer.
Ia melanjutkan, bahwa ini menjadi salah satu bukti apresiasi nyata dari Kadin Kota Bogor, agar pengusaha-pengusaha lokal khususnya yang bergerak di sektor UMKM bisa lebih berkembang dan maju dan diharapkan kedepannya lahir Jumadi Jumadi lain dari Kota Bogor yang bisa mengharumkan nama Kota Bogor.
“Kami dari Kadin Kota Bogor juga akan bersinergi dan bermitra dengan pemerintah kota, Dinas UMKM dan stakeholder lainnya untuk mensupport pelaku UMKM lainnya,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Jumadi yang merupakan tukang cukur Presiden RI menceritakan, ia sebelum menjalani usaha barber dimulai dari salon pada 2005. Dari bekerja kepada orang lain hingga membuka usaha sendiri pada 2018 di Jalan Sancang, samping Bakso Pakde Jangkung dengan nama shop The Paragina.
Di 2017, Presiden Jokowi merasakan jasa cukurnya di sebuah barbershop di Jalan Salak, Babakan, Kota Bogor, ditemani anak bungsunya, Kaesang Pangarep.
“Ya, saya kaget. Yang pasti waktu mencukur itu perasaan jadi grogi, takut, ada senengnya juga. Tapi untungnya ada mas Kaesang yang bikin vlog dan minta saya tenang, santai dan tidak grogi,” ungkap hair stylist asal Indramayu yang kini tinggal di Cimahpar ini.
Dirinya hingga sekarang dipercaya menjadi barberman Presiden Jokowi termasuk anak dan cucunya bila ada di Kota Bogor. Selain itu, ada juga beberapa pejabat lainnya yang pernah ia cukur seperti Danrem, Dirut PLN, dari partai dan masih banyak lagi.
“Untuk Pak Jokowi, biasanya yang kontak ke saya ajudannya untuk datang ke Istana Bogor sebulan sekali atau dua kali. Kadang nyukur keluarganya juga,” beber Jumadi yang enggan menyebutkan berapa tips yang diberikan Jokowi kepadanya.
Untuk memotong rambut Presiden Jokowi, Jumadi menghabiskan waktu selama 20 menit. Model potongan rambutnya pun tidak macam-macam yaitu model klasik dan Pak Jokowi menyukai model itu.
“Karena sudah terbiasa jadi tidak takut lagi. Tapi kalau grogi kadang masih karena ada pengawalnya yang liatin. Pak Jokowi juga menyampaikan melalui ajudan ucapan selamat kepada saya agar semakin sukses dan berkembang, beliau juga siap support saya terus. Saya berterimakasih kepada kedua orangtua saya, Presiden Jokowi, jajaran Forkopimda Kota Bogor, diantaranya Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Dandim 0606/Kota Bogor Kolonel Inf Robby Bulan dan terkhusus terimakasih untuk Ketua Kadin Kota Bogor Almer Faiq,” kata Jumadi.
Pria berusia 34 ini juga memaparkan untuk tarif cukur di Jumadi Tjoekoer sendiri Rp65 ribu dengan paket lengkap dengan pijit serta treatment lengkap lainnya. “Untuk hal lain juga kami menyediakan jasa hair desain dan hair colour. Saya berdoa mudah-mudahan bisa berjalan lancar ini,” tambahnya.
Sementara, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menyampaikan, pemerintah tidak bisa sendiri dalam membangun potensi ekonomi di daerahnya, tapi harus berkolaborasi dengan semua pihak. Sehingga apa yang dilakukan oleh Kadin Kota Bogor adalah bagian dari peningkatan kapasitas UMKM.
Tentunya hal itu, sambung Dedei, sejalan dengan program UMKM di Kota Bogor yang terjadwal secara rutin. Untuk mendorong pelaku UMKM agar usahanya berkembang, pemerintah harus hadir dalam membangun kolaborasi dan sinergitas dengan menyiapkan fasilitasnya, melatih pelakunya, dan membuka jalur pasarnya.
“Kami juga telah membuat aplikasi Bogorhitz yang merupakan marketplace untuk menjangkau pangsa pasar yang lebih luas. Optimalisasi tersebut dilakukan melalui platform pasar digital dan sesuai dengan kondisi saat ini. Karena itu, potensi ekonomi yang baik harus dioptimalkan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi termasuk kami bantu perizinan dan sertifikasinya,” kata Dedie. (Hrs)
