Bidang Pertanian IPB University Peringkat 41 Dunia

BOGORONLINE.com – Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) University Arif Satria mengungkapkan bahwa IPB University menempati rangking 41 dunia dalam bidang pertanian.

Sementara di Asia, IPB University menduduki rangking ke 6 dan ke 1 untuk Asia Tenggara. Sedangkan untuk kampus hijau berada di peringkat ke 35 dunia pada tahun 2022.

Hal itu diungkapkan Arif Satria usai sidang paripurna terbuka Majelis Wali Amanat dengan agenda laporan pertanggungjawaban Rektor IPB periode 2017-2022 di IPB International Convention Center, Kota Bogor, Senin (9/1/2023).

Dengan capaian peringkat ini, dikatakan Arif Satria menunjukan bahwa perguruan tinggi di Indonesia memang mempunyai kemampuan untuk bisa bertarung pada level global khususnya pada bidang pertanian.

Selain bidang pertanian, terang Arif Satria, IPB University akan terus memperkuat konsisten pada bidang agro maritim, bidang pangan, bidang energi, bidang biomaterial, dan bidang kesehatan.

Berkenaan bidang kesehatan, ia menilai hal ini juga menjadi penting. Sebab, Indonesia kaya akan sumber alam hayati untuk bahan membuat obat-obatan.

“Bidang kesehatan ini penting, karena 90 persen obat-obatan kita masih impor, padahal Indonesia kaya dengan sumber daya alam hayati, dan inilah tugas IPB untuk mengeksplor produk-produk lokal menjadi sumber untuk bidang kesehatan,” paparnya.

Menurutnya, untuk menuju puncak itu soal kemampuan, tapi untuk bertahan di puncak adalah soal karakter. Dengan demikian ia berharap karakter di IPB University semakin kuat.

“Karakter sebagai pembelajar, terus berlatih, terus bekerja keras dan tidak sekedar bertahan di puncak, tapi menciptakan puncak puncak baru. Sebab dengan menciptakan puncak-puncak baru berarti IPB tidak lagi bermain di level nasional, tapi bermain di level global,” katanya.

Ia juga bersyukur untuk capaian konsorsium internasional IPB University selama masa lima tahun mengalami peningkatan dari 9 menjadi 50.

“Jadi peningkatan kerja sama internasional IPB University sekitar 500 persen, itu menunjukan bahwa kita sudah diterima secara global dan ber-partner dengan perguruan tinggi top 100 dunia. Alhamdulillah ini bisa menghasilkan sesuatu yang lebih impact full bagi bangsa kita,” tandasnya. (Hrs)

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *