Reses di Kedung Waringin Bogor, Dewan Erni Sugiyanti Kritisi Alokasi Dana CSR Pemprov Jabar

Daerah758 views

Bogor, Bogoronline.com – Anggota Komisi III DPRD Jawa Barat Erni Sugiyanti menggelar reses II tahun sidang 2022-2023 di Desa Kedung Waringin, Kecamatan Bojonggede, Rabu (22/02/2023).

Memasuki sesi tanya jawab, Kepala Desa Kedung Waringin Nuriadi mengatakan, dirinya berharap agar Erni Sugiyanti bisa mengadvokasi program rumah tidak layak huni (rutilahu) Pemerintah daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat.

“Kami berharap ada tambahan rutilahu dengan datangnya bu Erni ke wilayah kami, disini ada 17 RW dan 95 RT bingung mengatur bantuan rutilahu Pemkab Bogor yang 1 tahun hanya 6 unit dengan anggaran 15 juta rupiah per 1 unitnya,” ujarnya.

Merespon hal ini, Erni mengatakan bahwa advokasi khusus rutilahu Jawa Barat bisa dikomunikasikan dengan dinas terkait untuk didorong ke Desa Kedung Waringin.

Namun, politisi PKB ini justru mendesak Pemdaprov Jabar agar memaksimalkan anggaran CSR Jawa Barat untuk dialihkan ke sektor pembangunan rutilahu.

“Sorry to say, Pemprov Jabar jangan hanya program-program yang membangun taman saja, tetapi juga urusan-urusan ini (rutilahu) juga perlu menjadi perhatian,” kata Erni.

Secara logika Erni menambahkan bahwa taman-taman di Jawa Barat mungkin meningkatkan index kebahagiaan warga, tapi ketika ada orang yang pergi ke taman namun rumahnya itu rusak, dan saat kembali dari taman melihat rumahnya akan roboh tentu menjadi hal yang justru miris.

Sejauh ini bantuan CSR Jawa Barat banyak difokuskan ke bencana dan pencemaran lingkungan.

“Tadi juga ada aspirasi dari mas Woto Desa Kedung Waringin, ada 1 rumah di wilayahnya yang mau roboh, kami fokus coba bantu dengan CSR dari Jawa Barat, tidak akan selama program yang dari Disperkim, CSR ini maksimal 3 bulan dari survei sudah bisa turun bantuannya sekitar 20 juta rupiah per 1 unit rumah,” pungkasnya.

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *