Bogoronline.com – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Dedi Aroza, mengajak masyarakat, khususnya kalangan santri dan generasi muda, untuk meneladani semangat perjuangan dan ketulusan dakwah KH. Noer Ali, sosok ulama besar asal Bekasi yang telah ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada tahun 2006.
Sebagai alumnus Pesantren At-Taqwa Bekasi — lembaga pendidikan Islam yang didirikan langsung oleh KH. Noer Ali — Dedi menilai bahwa sosok sang Kyai merupakan simbol perpaduan antara perjuangan keagamaan dan semangat kebangsaan.
“Kyai Noer Ali bukan hanya seorang ulama, tetapi juga pejuang kemerdekaan yang berdakwah dengan tindakan nyata. Beliau mengajarkan bahwa dakwah tidak berhenti di mimbar, tetapi diwujudkan dalam perjuangan sosial, pendidikan, dan pengabdian kepada masyarakat,” ujar Dedi Aroza di Bogor, Senin (10/11).
Menurutnya, nilai-nilai perjuangan KH. Noer Ali tetap relevan di tengah tantangan zaman modern saat ini, di mana umat dihadapkan pada arus informasi dan perubahan sosial yang cepat.
“Dulu perjuangan melawan penjajahan fisik, kini kita berjuang menghadapi penjajahan moral dan budaya. Generasi muda harus menjadi pelanjut dakwah dengan cara yang cerdas, kreatif, dan berdaya guna,” imbuhnya.
Politikus peraih gelar Magister dari IPDN itu juga menekankan pentingnya peran pesantren dalam membangun karakter bangsa. Ia menilai Pesantren At-Taqwa adalah contoh nyata bagaimana lembaga pendidikan Islam mampu melahirkan generasi pejuang dan pemimpin umat.
“Sebagai alumnus At-Taqwa, saya merasakan langsung nilai-nilai perjuangan Kyai Noer Ali. Spirit keikhlasan, kemandirian, dan pengabdian menjadi bekal penting dalam bekerja untuk rakyat,” tuturnya.
Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk terus menjaga warisan dakwah dan perjuangan KH. Noer Ali dengan memperkuat ukhuwah dan kepedulian sosial.





