Jangan Terusik Lewat Pameran Foto Jurnalistik

BOGOR- Kali kedua organisasi nirlaba Pewarta Foto Indonesia (PFI) Bogor yang menaungi para fotografer setiap media massa baik lokal maupun nasional menggelar pameran foto jurnalistik bertajuk Bogor Dalam Bingkai II Lantai 2 Mall Botani Square Bogor.

PFI Bogor yang terbentuk setahun lalu, terus berkomitmen menyuguhkan informasi melalui bidik kamera yang layak, tentu dengan tidak menabrak kaidah fotografi guna dipubliskan dalam seguhan media mssa baik lokal atau pun nasional yang bertugas di kota. Kabupaten Bogor.

Wakil Bogor, Usmar Hariman Terpesona, Bogor Terlihat Apik Dalam Bingkai Foto
Wakil Walikota Bogor, Usmar Hariman Terpesona, Bogor Terlihat Apik Dalam Bingkai Foto

Sebanyak 150 foto dipamerkan yang diproduksi sepanjang tahun 2016. Beberapa pemangku kebijakan Kota Bogor turut hadir menyaksikan bingkai demi bingkai foto pameran. Wakil Walikota, Usmar Hariman mengatakan dirinya bersama bangga dengan adanya pekerja media yang bisa menyelenggarakan sebuah karya foto dalam bentuk yang tentunya tidak memprovokasi.

“Keren keren, banyak foto yang membuat saya takjub banyak juga foto kritik yang mengingatkan saya untuk terus dibenahi. Yah saat ini memang beberapa bingkai foto ini kondisi yang nyata di kota bogor. Tapi ada beberapa tempat yang sudah dibenahi juga. Sudah seharusnya kita berterimakasih kepada rekan PFI karena telah mengingatkan kita bukan malah merasa tersinggung jika ada foto yang mungkin kurang berkenan,” kata usmar
Bak dayung bersambut, Kapolresta Bogor Kota AKBP Suyudi Ario Seto dalam sambutannya mengaku dirinya penyuka fotografi. Mantan Kapolres Bogor tersebut memperhatikan dengan seksama kotak demi kotak bingkai foto sebelum menaiki panggung acara.

“Saya kebetulan memang penyuka seni fotografi namun saya tak mahir menggunakan kamera. Saya melihat foto foto ini cukup mewakili kondisi Kota Bogor saat ini. Ada kritik sosial, olahraga, trasportasi. Keren keren. Benar juga yang dikatakan pak Wakil Walikota melihat foto yang ditampulkan dari sisi lain sebaiknya kita tak perlu terusik justru seharusnya kita berterimakasih karena masih diingatkan dalam bentuk foto pekerjaan yang harus segera dibenahi,” tukasnya.

Kegiatan pameran foto jurnalistik yang berlangsung selama tiga hari tersebut diawali dwngan pembukaan pameran sekaligus pengumuman pemenang lomba foto pada tanggal 5 desember dilanjutkan dengan diskusi fotografi pada tanggal 6 desember dan ditutup pada tanggal 7 desember mendatang. (zer)