Aktualisasikan Bergerak Serentak : PMII UNUSIA Cabang Kab Bogor, Adakan Mapaba Serentak

BogorOnline.com – KEMANG

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
(PMII) Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia selenggarakan masa penerimaan siswa baru (MAPABA). Sebagai forum awal  mahasiswa baru bergabung dalam PMII yang bergerak di Universitas Nahdlatul ulama baru saja menggelar kegiatan serentak. Akselerasi serentak PMII UNUSIA dalam menciptakan anggota muttakid yang berlandaskan ASWAJA, di Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia Gedung B Minggu (08/12/24).

Kegiatan ini digerakkan oleh sekaligus 5 rayon yang ada di unusia serta difasilitasi oleh komisariat, kelima rayon yang ada yaitu FKIP, FTIK, FEB, Fajrul Falaakh, dan Nusantara,  komisariat dan rayon berkolaborasi mengadakan mapaba serentak dan diikuti oleh 168 peserta yang dengan antusias mengikuti mapaba serentak kali ini.

MAPABA kali ini menjadi hal yang baru dan menyegarkan untuk PMII Unusia, karena tidak seperti biasanya saat setiap  rayon yang ada hanya berfokus dengan mapaba nya masing-masing, kali ini semua pengurus rayon dan komisariat bergerak serentak dalam menciptakan anggota muttakid yang berlandaskan ASWAJA sesuai tema yang sudah ditentukan.

Hal yang berbeda inilah yang menjadi motivasi para peserta untuk mengikuti mapaba serentak, karena adanya keserentakan yang menghasilkan nilai-nilai kebersamaan bagi para peserta juga para panitia.

Ketua Komisariat PMII UNUSIA Kabupaten Bogor, Sultan Mukholafatul Akbar mengatakan, selamat bergabung di keluarga besar PMII UNUSIA Kabupaten Bogor, MAPABA kali ini merupakan Mapaba terbanyak bagi PMII Kabupaten Bogor.

“Saya harap para anggota baru ini bisa terus berkontribusi aktif bagi PMII, teruslah berproses karena ini merupakan pintu gerbang pertama kalian menjadi anggota PMII tanamkan rasa kepedulian kalian terhadap organisasi PMII ini,” ujarnya.

Sementara itu Ketua PC PMII Kabupaten Bogor Aam Badrul Hikam menegaskan, bahwa PMII sebagai wadah bagi mahasiswa NU untuk mencari Ilmu yang akan di aplikasikan baik dari keaswajaannya.

“Nilai dasar pergerakan, maupun dengan kebangsaannya di masyarakat luas nanti,” tambahnya.(rul)

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *