GP Ansor Dukung Langkah Berani KPK, Untuk Mengumumkan Calon Kepala Daerah Yang Tersangkut Dugaan Korupsi

bogorOnline.com

Secara mengejutkan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengumumkan calon kepala daerah yang sudah ditetapkan tersangka terkait kasus dugaan korupsi. Pengumuman akan dilakukan minggu ini.

Seperti diketahui, Pilkada 2018 akan digelar di 171 daerah atau lebih banyak dibandingkan 2017 yang hanya berlangsung di 101 daerah. Ke-171 wilayah itu terdiri dari 17 provinsi, 39 kota, dan 115 kabupaten. Dan termasuk juga di wilayah Kota serta Kabupaten Bogor.

Menanggapi hal tersebut, Ketua GP Ansor Kota Bogor Rachmat Imron Hidayat mendukung, penuh langkah KPK dan mendesak segera mengumumkan ke publik, siapa saja calon kepala daerah yang dimaksud tersebut.

“Saya secara pribadi mendukung langkah berani dari lembaga KPK. KPK jangan mundur dalam persoalan ini,” tegas Rommy, sapaan akrab Rachmat, dalam siaran persnya, Selasa (13/3/18).

KPK, masih kata Rommy, jangan pandang bulu dalam penetapan tersangka calon kepala daerah, dari partai mana pun asal calon itu.

“Saya desak KPK agar tegas dalam memproses, tanpa melihat calon itu dari partai manapun,” tekannya.

Sebelumnya, Ketua KPK Agus Rahardjo meski mengakui akan mengumumkan siapa saja calon kepala daerah yang akan menjadi tersangka. Nakun, ia masih enggan mengungkapkan dan tetap merahasiakan siapa saja nama yang diumumkan nanti.

“Harapan kita beberapa orang yang akan ditersangkakan. Insya Allah kita umumkan, Minggu ini kita umumkan ya,” ujar Agus di Jakarta, Senin (12/3) lalu. (Nai)

ARTIKEL REKOMENDASI