BABAKAN MADANG-
Setelah selalu membuat gebrakan dengan menyatukan unsur sport dan entertainment, tahun ini ABM Enterprise bersama Sirkuit Internasional Sentul, Desa Kedungmangu, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor,
kembali memberi sentuhan apik pada perhelatan balap mobil turing terbesar di Indonesia.
CEO ABM Enterprise, Vivi Montolalu mengatakan, Indonesia Sentul Series of Motorsports (ISSOM) 2018 race seri ke-empat ini, kebetulan bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke 73, juga berdekatan dengan ulang tahun Sirkuit Sentul. Sehingga pihaknya ingin buat sesuatu yang baru dan tetap seru.
“Oleh karenanya, guna menyemarakan peringatan Hari Kemerdekaan dan Ulang Tahun Sirkuit Sentul ke-25, ABM Enterprise bersama Sirkuit Internasional Sentul yang mendapatkan dukungan penuh. Dari ABM Motorsport, Gazpoll dan ETCC akan mengadakan seri ke-4 ISSOM pada malam hari, bertajuk 2018 ISSOM Round 4 Night Race,” ujarnya saat ditemui bogorOnline.com di Sirkuit Sentul Jumat (10/8/18).
Masih Vivi menambahkan, pada race seri ke-empat ini rencananya, akan diadakan pada malam hari. Sehingga akan sangat seru sekali, berupa pengalaman dan atmosfer baru. Baik untuk pembalap maupun penonton. Ditambah night race nanti juga akan dimeriahkan oleh pertunjukan live DJ, dan fireworks.
“Seluruh pertandingan dalam Night Race akan dapat disaksikan secara live streaming. Race nanti akan dapat disaksikan secara live melalui gadget masing-masing, sehingga bagi yang tidak bisa hadir tetap dapat turut menyaksikan keseruan Night Race nanti,” ujarnya.
Sementara itu, sambung General Manager (GM) Sirkuit Internasonal Sentul, Lola Moenek mengungkapkan,
berbagai persiapan guna menyelenggarakan event Night Race yang disebut-sebut baru pertama kali diadakan di Indonesia. Maka pihaknya telah melengkapi seluruh sudut sirkuit sepanjang 3,9 km tersebut dengan sistem penerangan baik berupa lampu maupun sticker.
“Setelah kita pasangi lampu diseluruh tempat, Sirkuit Sentul akan lebih terang dari Sirkuit Le Mans Prancis,” janji Lola.
Lola menambahkan, meskipun telah dipasangi penerangan, namun karena Night Race ini adalah hal yang baru di dunia balap mobil resmi dan demi unsur safety. Maka setiap mobil balap yang turun diwajibkan memasang dan menyalakan lampu. Karena dirinya akan mengutamakan safety. Jadi persyaratan untuk balapan malam itu, mobil yang ikut balapan malam harus menggunakan lampu. Selain itu juga pembalap yang turun harus melewati beberapa tahap pemeriksaan kesehatan, seperti tekanan darah, mata, dan jantung.
“Pasalnya, untuk melakukan balapan malam hari, tingkat konsentrasi akan lebih dibutuhkan ketimbang balapan yang digelar siang hari,” tambahnya.(rul)