BOGORONLINE.com, Bogor Timur – Sebagai upaya untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat atas pentingnya memutus rantai stunting, Ceva Animal Health Indonesia berkolaborasi dengan Kecamatan Bogor Timur mengadakan intervensi nutrisi kepada 85 anak yang berpotensi stunting.
Dalam kegiatan itu sebanyak 1 ton butir telur selama 3 bulan akan dibagikan kepada anak-anak yang sudah tercatat memiliki kondisi berat badan kurang di enam posyandu percontohan wilayah Kecamatan Bogor Timur. Nantinya telur akan dianjurkan untuk dikonsumsi dua butir per hari.
Penyerahan telur secara simbolis dilakukan Wali Kota Bogor Bima Arya, Bunda Peduli Stunting Kota Bogor Yantie Rachim dan perwakilan PT Ceva, Edi Purwoko kepada para ibu dan anak didampingi Camat Bogor Timur, Rena Da Frina, Lurah Sindang Sari Asep Faisal Rahman dan TP PKK Kecamatan Bogor Timur di Saung Baraya, Kantor Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, pada Jum’at (22/10/2021).
Wali Kota Bogor, Bima Arya menyampaikan ada tiga hal yang menjadi fokus Pemerintah Kota Bogor dalam penanganan stunting, yaitu edukasi, kolaborasi dan amunisi.
“Edukasi harus dilakukan semua pihak untuk menyadarkan warga akan bahaya stunting. Kolaborasi itu karena dalam penanganan stunting tidak bisa sendiri-sendiri, tetapi harus bergerak bersama dan yang terakhir adalah amunisi. Percuma edukasi jika tidak ada amunisi, inilah yang perlu dibantu, apalagi penanganan stunting ini tidak hanya saat ini, tetapi memiliki rentang yang panjang,” kata Bima Arya.
Dikesempatan yang sama, Bunda Peduli Stunting Kota Bogor, Yantie Rachim menyampaikan apresiasi kepada Ceva Animal Health Indonesia atas kontribusinya dalam penanganan stunting di wilayah Kecamatan Bogor Timur.
Yantie mengharapkan wilayah lain di Kota Bogor dapat melaksanakan kegiatan serupa sehingga upaya penanganan dan pencegahan stunting semakin meningkat.
“Stunting itu harus ditangani secara serius, salah satunya dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi,” katanya.
President Director Ceva Animal Health Indonesia, Edy Purwoko mengatakan, pihaknya sebagai perusahan kesehatan hewan yang turut berada di rantai pasok makanan masyarakat, menyadari pentingnya saling berbagi baik pengetahuan dan juga bantuan untuk yang membutuhkan terlebih dalam menangani kasus stunting ini.
Lanjut Edy, bahwa kegiatan ini merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang rutin diselenggarakan Ceva Indonesia setiap tahun. Program yang bernama C Our Future ini merupakan kegiatan regional yang diselenggarakan di 11 negara termasuk di Indonesia.
Selain kegiatan offline memberikan donasi berupa ayam dan telur, kampanye sosial media juga dilakukan melalui portal www.courfuture.com dan akun instagram @courfuture.
“Kami berterima kasih atas kesedian Ibu Rena Da Frina selaku Camat Kecamatan Bogor Timur, Ibu Wakil Walikota sebagai Ibu Peduli Stunting dan terlebih kepada Bapak Wali Kota Bogor Bima Arya yang berkenan menerima kami untuk berkolaborasi. Semoga kolaborasi ini dapat berlanjut di
tahun-tahun berikutnya,” ucapnya.
Edy juga berharap dengan adanya bantuan kecil ini bisa memberikan makna yang berarti kepada anak-anak yang berpotensi langsung dan juga meringakan beban para orang tua.
Sementara itu, Camat Bogor Timur, Rena Da Frina mengatakan, program CSR dari Ceva Animal Health Indonesia sudah beberapa kali dilakukan di Kota Bogor. Sebelumnya bersama gabungan perusahaan lain memberikan bantuan seribu paket untuk penanganan Covid-19.
“Sekarang ini untuk pengentasan anak-anak stunting di Kecamatan Bogor Timur atau yang berpotensi untuk stunting. Karena memang Kecamatan Bogor Timur ini bukan lagi termasuk salah satu lokus stunting di Kota Bogor,” kata Rena.
Dijelaskan, 1 ton butir telur selama 3 bulan akan dibagikan kepada 85 anak yang berpotensi stunting dengan dua butir telur per hari setiap anak. Untuk penyaluran telur dilakukan setiap seminggu sekali ke wilayah Kecamatan Bogor Timur.
“Jadi ini ada challenge untuk kami bisa membuat ada perubahan sebelum dan sesudah intervensi nanti mereka akan meneruskan lagi mungkin di seluruh Kota Bogor. Anak-anak yang menerima ini juga akan terus dimonitor sebulan sekali disandingkan dengan pemberian susu formula dan biscuit,” imbuh Camat Bogor Timur.
Terpisah, Lurah Sindang Sari Asep Faisal Rahman memaparkan, ada 14 anak terbagi di 3 RW yang menerima program CSR ini. Untuk stunting sendiri, kata Asep, sebetulnya dari Kecamatan Bogor Timur ada program rutin berupa pemberian susu sebulan satu sampai tiga kali.
“Nah terkait dengan CSR yang tadi diberikan dan insyaallah kedepannya setelah PT Ceva ini kami akan fokus terkait stunting ini dengan memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang layak, makanan yang layak untuk mendapatkan pertumbuhan yang memang normal,” tandasnya. (Hrs)