Nyaleg di Dapil V, Santi Ingin Ikuti Jejak Politik Baik Abah Sadiman

Kab Bogor966 views

 

 

Cibinong – Bakal calon legislatif (Bacaleg) partai NasDem, Santi Nur Sadiman nampak betul-betul ingin mengikuti jejak politik ayahnya, Abah Haji Sadiman.

 

Wanita kelahiran 1995 itu, mengaku siap berkontestasi pada pemilihan legislatif (pileg) di daerah pemilihan (dapil) V Kabupaten Bogor.

 

Santi mengaku, ketertarikannya terjun ke dunia politik karena ingin memberikan manfaat pada masyarakat seperti yang dilakukan ayahnya.

 

Kedewasaan dalam berpolitik ayahnya, membuat Santi Nur Sadiman lebih yakin untuk bisa berbuat banyak bagi bangsa dan negara.

 

“Abah dulu ikut salah satu presiden, diri situ mungkin saya melihat track record dan kebaikan abah  di bidang politik,” papar Santi, Senin 22 Mei 2023.

 

Santi menceritakan, sejak dirinya masih di bangku SD, ayahnya mengorbankan waktu dengan anak dan keluarga demi mengabdi pada negara.

 

“Saking jarang bertemu, abah baru bisa menghadiri acara kelulusan saat saya diwisuda S1. Saya dari kecil di Leuwiliang, jarang bertemu abah karena mendampingi presiden. Bahkan saat kelulusan SD hingga SMA Abah tidak pernah hadir karena kesibukannya mengabdi,” papar dia.

 

Atas dasar itu, Santi berfikir bahwa tidak ada yang lebih mulia daripada pengorbanan waktu untuk bangsa dan negara.

 

Santi mengaku, jika terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Bogor periode 2024-2029, ia berjanji akan memperjuangkan hak-hak masyarakat baik dalam ekonomi maupun pendidikan.

 

“Infrastruktur tentu akan saya dorong, dunia pendidikan juga, saya ingin tingkatkan sektor pendidikan disana (dapil V). Ingin berangkat memperjuangkan dari desa untuk Indonesia,” papar dia.

 

Tak hanya itu, sektor pertanian pun akan ia dorong jika dipercaya menjadi anggota legislatif. Sebab, kata dia, sektor pertanian merupakan salah satu jantung perekonomian masyarakat dapil V.

 

“Ingin memajukan pertanian, saya lihat disana banyak petani. Harga komoditas yang para petani jual dihargai murah, sementara di pasar harganya cukup mahal. Ini ada kesenjangan harga. Sehingga harus ada solusi untuk pertanian kita,” papar dia.

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *