Cibinong – Pemerintah Kabupaten Bogor, memakai dana corporate social responsibility (CSR) senilai ratusan juta untuk melaksanakan uji coba Program Makan Bergizi Gratis di dua sekolah, yakni SDN Pakansari 1 dan SMPN 3 Cibungbulang.
Penjabat Bupati Bogor Bachril Bakri saat meninjau uji coba di SDN Pakansari 1, Jumat, mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Bogor didukung dana CSR dari BJB untuk melaksanakan uji coba program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto tersebut. Karena, program ini baru dianggarkan oleh pemerintah pusat di tahun anggaran 2025.
Makanan beserta susu kemasan seharga Rp15 ribu per porsi yang dibagikan selama 5 hari di dua sekolah ini jika dirupiahkan nilainya Rp141.930.000.
Pelaksanaan uji coba makan bergizi gratis dilaksanakan di SDN Pakansari 1 pada 1-7 November dengan jumlah penerima 665 siswa. Sedangkan di SMPN 3 Cibungbulang dilaksanakan pada 18-22 November dengan jumlah penerima 829 siswa.
Bachril menekankan uji coba makan bergizi gratis ini dilaksanakan secara kolaborasi Pemerintah Kabupaten Bogor dengan para pemangku kepentingan.
“Pelaksanaan pemberian makan bergizi gratis ini kita lakukan secara kolaborasi dengan sistem catering dengan memberdayakan potensi lokal oleh Dinas Koperasi dan UMKM,” ungkap Bachril.
Kemudian, untuk pemenuhan nilai gizi melibatkan Dinas Kesehatan, penyediaan bahan sayuran dengan petani binaan Distanhorbun, penyediaan ikan, ayam dan daging berkolaborasi dengan binaan Dinas Perikanan dan Peternakan.
Lalu, pengolahan sampahnya berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup, serta sosialisasinya berkoordinasi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Uji coba ini mendapatkan apresiasi dalam agenda kunjungan kerja spesifik Komisi IX DPR RI di SDN Pakansari 1, Jumat.
Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI M Yahya Zaini mengaku kagum saat menyaksikan antusiasme para siswa menyantap makanan bergizi yang disajikan.
“Kami sudah melihat langsung betapa bahagia dan antusiasnya, begitu gembira anak-anak didik kita, yang menerima program makan bergizi gratis,” ujar Yahya.
Ia menilai, uji coba program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bogor ini berjalan lancar. Namun, Komisi IX DPR RI tetap akan melakukan evaluasi melalui Forum Group Discussion (FGD) bersama Badan Gizi Nasional.
“Termasuk seperti yang disampaikan Pak Pj Bupati, misalnya jam waktu pemeberian makanan jangan sampai mengganggu waktu jam pelajaran,” kata Yahya.