Presiden Jokowi, Jangan Suruh Anak Magang Buat Kopi

bogorOnline.com-

Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menilai perlunya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di era kompetisi global yang saat ini kian sengit persaingannya.

“Kita harus fokus menyiapkan sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas, yang memungkinkan Indonesia bisa melakukan lompatan kemajuan, mengejar ketertinggalan dengan negara-negara yang lain,” ujar Jokowi dalam sambutannya pada acara Deklarasi Pemagangan Nasional Menuju Indonesia Kompeten di Karawang International Industrial City (KIIC), Jawa Barat, Jumat (23/12/2016),

Saat ini, kata Jokowi, 60 persen penduduk Indonesia dapat dikategorikan berada dalam usia produktif.

Kepala Negara mengharapkan agar hal tersebut dijadikan modal bagi Indonesia untuk mendukung pembangunan dan inovasi di masa datang.

“Jangan sampai bonus demografi kita ini berubah menjadi sebuah kumpulan pengangguran. Ini yang harus kita hindari. Sangat berbahaya sekali,” katanya.

Oleh karena itu, Jokowi sangat mengapresiasi kerja sama yang telah dilakukan antara Kementerian, Kadin, dan APINDO dalam rangka program pemagangan nasional.

Presiden RI pun mengharapkan agar program pemagangan tersebut bisa terserap dengan baik di berbagai bidang pekerjaan.

“Kita akan terus bekerja sama dengan Kadin dan seluruh asosiasi dunia usaha agar semuanya yang telah melakukan pemagangan ini, semuanya terserap oleh dunia kerja kita, baik di industri, baik di pariwisata, dan yang lainnya,” ucapnya.

Lebih lanjut, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga berharap agar program pemagangan yang dilaksanakan setiap perusahaan juga dapat diterima di dunia kerja internasional.

“Termasuk kemampuan tenaga kerja indonesia, agar langsung bisa bekerja setelah lulus dari tenaga pendidikan,”

Jokowi juga mengharapkan agar setiap perusahaan memberikan kesempatan yang luas bagi para peserta magang, sesuai dengan kompetensinya masing-masing.

“Seperti kata Pak Menteri Tenaga Kerja tadi, jangan sampai peserta magang cuma jadi tukang fotokopi atau buat kopi,” tandasnya.(rul)

ARTIKEL REKOMENDASI