Bogor – bogorOnline.com
Walaupun Indonesia sudah merdeka 71 Tahun yang lalu, akan tetapi seolah masih ada sesuatu yang kurang dirasakan oleh para musisi, yaitu perhatian dari pemerintah daerah.
Hal tersebut diungkapkan oleh Octa Dyrga Nala Prana ‘Dyrga Dadali’ Sebagai pekerja seni, dirinya berharap Pemerintah Daerah dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, dapat memberikan perhatian lebih kepada para musisi, khususnya Musisi Lokal.
“Saya sebagai Musisi Kota Bogor terus terang saja, merasa kurang diperhatikan, seolah Pemkot Bogor tidak peduli kepada musisi-musisi yang ada. Padahal musisi ini bisa di ibaratkan sebagai aset yang tak ternilai yang dimilikinya. Misalkan dalam event-event yang kerap kali digelar oleh Pemkot, saya bukan nya ingin dihargai, kita (Dadali) jika sedang melakukan show, baik di Nasional maupun Internasional, sering kali menyebut nama Bogor, seperti beberapa waktu lalu kita show di Hongkong, mereka yang kita hibur sangat antusias sekali menyebutkan We Love Indonesia, We Love Bogor,” ungkapnya saat ditemui wartawan, Kamis (2/2/17) sore.
Dyrga melanjutkan, mudah-mudahan semua ini dapat ditanggapi serius oleh Pemkot Bogor, Ia juga meminta kepada Pemkot agar tidak terfokus pada hal tertentu saja, pasalnya, jika saya perhatikan, itu semua seperti jalan ditempat saja, Kota Bogor seolah tertinggal oleh kota yang lain nya.
“Tolonglah diperhatikan, jangan kalah seperti kota lain nya, Musisi Lokal sangat di support oleh Pemerintah setempatnya. Jadi jangan hanya membereskan taman, jangan hanya mengurusi Angkot, tapi tolong diperhatikan juga musisinya,” lanjutnya.
Dyrga menambahkan, menjelang Pilwalkot Bogor 2018 mendatang, Walikota terpilihnya nanti dapat lebih menata Angkutan Kota (Angkot). Memang angkot itu sarana transportasi masyarakat yang sangat dibutuhkan, tapi apabila terlalu banyak menjadi image yang tidak bagus di nama kota Bogor ini.
“Bogor itu kan Kota yang bersih sehat Indah dan Nyaman, tapi kenapa banyak yang bilang di luar Bogor bahwa Bogor kota angkot, hati saya sangat terenyuh sekali, jadi tolong diperhatikan, lebih baik diperbanya angkutan massal yang terintegrasi, jadi ketika Orang luar Bogor datang ke Bogor, dapat menikmati suasana dengan nyaman, otomatis warga lokalpun dapat menikmatinya,” pungkasnya. (RzB).