CIANJUR – bogorOnline.com
Asyifa Institute bersama Nahdatul Ulama (NU) kembali menggelar Halaqoh Kebangsaan yang diikuti sebanyak 1200 peserta, yang terdiri dari para alim ulama, pimpinan pondok pesantren, serta pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) se-Jawa Barat, pada Kamis (11/4/18), yang dilaksanakan di Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Bandung.
Dalam kesempatan tersebut, menghadirkan sejumlah narasumber. Diantaranya, salah satu politisi Indonesia, Dr. TGH. Muhammad Zainul Majdi, Lc., M.A. Ketua PCNU Kabupaten Cianjur Choirul Anam, serta Ustadz Abdul Wahhab Lc.
Dari narasumber Dr. TGH. Muhammad Zainul Majdi, Lc., M.A. yang akrab disapa Tuan Guru Bajang, lebih menyampaikan masalah Islam wasathiyah. Intinya bagaimana kehidupan umat Islam yang toleran, saling menghargai, dan saling mengakomodasi terhadap perbedaan.
Jika dari Abdul Wahhab sendiri lebih bagaimana mengantisipasi gejala-gejala perpecahan umat di Indonesia ini, agar tidak terjadi seperti di Suriah.
“Kalau saya sendiri lebih terkonsentrasi terhadap konsolidasi pemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin untuk tanggal 17 April nanti,” ujar Ketua PCNU Kabupaten Cianjur Choirul Anam.
Ia berharap, yang paling utama adalah konsentrasi politik terutama pemilihan presiden yang sedemikian panasnya ini jangan sampai memecah belahkan ukhuwah Islamiyyah dan ukhuwah Wathoniyah.
“Jadi semangat keutuhan persaudaraan sesama muslim, dan sebagai anak bangsa ini harus terus dijaga demi keutuhan NKRI, itulah poin terpenting,” jelasnya. (Nai/*)
