Pamijahan – Kepala Desa Pamijahan, Kecamatan Pamijahan, Kusnadi memastikan tidak ada pemukulan maupun penyerangan terhadap salah satu RW di wilayahnya.
Ia menyebut, isu pemukulan yang beredar di salah satu media massa online, sama sekali tidak benar dengan fakta yang ada.
“Terkait kejadian hari Senin saat sebelum Musrenbang itu, tidak ada pukulan maupun penyerangan,” kata Kusnadi, Rabu 27 September 2023.
Ia menyebut, apa yang diberitakan media massa tersebut hanya menggiring perpecahan masyarakat Desa Pamijahan.
“Medianya juga tidak profesional, pemberitaannya tendensius, tidak mengkonfirmasi kepada pihak Pemdes maupun saksi di sekitar kejadian,” papar dia.
Ia menyebut, di tengah kedamaian Desa Pamijahan, media massa mestinya memberikan informasi secara profesional dengan mengkonfirmasi pihak yang diduga pelaku pemukulan.
“Pengakuan dipukul silahkan saja namanya juga pengakuan bahkan bisa lebih dari itu juga. Tapi tentu harus berdasarkan fakta atau visum kalau perlu,” papar dia.
Selain itu, pihak desa juga sudah mengumpulkan antara media yang memberitakan, terduga pelaku dan terduga korban untuk mengkonfirmasi kepada publik.
“Saya sudah panggil medianya tadi malam, dia minta maaf dan hari ini juga saya suruh hadir di acara Musrenbang Desa, biar tahu kalau memang tidak terjadi seperti apa yang diberitakan,” ungkap Kusnadi.
Ia mengingatkan kepada masyarakat Desa Pamijahan agar tidak tergiring isu liar yang terjadi di wilayahnya demi menjaga kondusifitas.
“Sipapun warga pamijahan yang minta keterangan informasi apapun ke kades atau ke pemdes kita terbuka, tapi kalau harus jawab di WAG (Whatsapp Grup) mohon maaf bukan ranahnya karna malah melabar kemana-mana,” papar Kusnadi.
