Bogor, Bogoronline.com – TK Islam Terpadu Alam S’Mesta menggelar acara soft launching sekaligus halal bihalal dan doa bersama yang dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto dan Sekretaris Camat Bogor Barat, Kamis (25/04/2024).
Berlokasi di jalan Cilubang Mekar, Kelurahan Situgede, Kecamatan Bogor barat, Kota Bogor, TK Islam Terpadu Alam S’Mesta menghadirkan taman kanak-kanak dengan fasilitas yang lengkap dan konsep bangunan yang unik ala rumah joglo khas Jawa Tengah.
Nani Saidah, SE., selaku Ketua Yayasan Intan Pakuan Nusantara yang menaungi TK Islam Terpadu Alam S’Mesta mengatakan bahwa dibangunnya sekolah ini adalah untuk memperkuat akidah serta akhlak keislaman anak-anak dari usia dini.
“Selain itu sekolah kami disini menjadi salah satu pilihan bagi para orang tua murid karena fasilitas kami berbeda dengan sekolah lain,” ujarnya.
“Kami memiliki fasilitas berkuda dan kudanya pun milik sendiri, selain itu dalam kurikulum kami tidak hanya berkuda, tapi bagaimana anak-anak juga diajarkan cara merawat kuda,” lanjut Nani.
Kemudian TK Islam Terpadu Alam S’Mesta juga memiliki kurikulum tani-ternak terpadu yang jarang dimiliki oleh sekolah lainnya.
“Konsep tani terpadu kami contohnya, akan diajarkan bagaimana anak-anak didik ini mengetahui asal nasi dari mulai beras hingga bisa dikonsumsi menjadi nasi dengan cara menanamnya. Lahan sawahnya kami pun punya sendiri serta ada kolam ikan juga,” tukas Nani.
Membahas soal konsep bangunan rumah joglo sekolahnya, Nani mengatakan bahwa konsep tersebut lahir dari ide Ketua Dewan Pembina Yayasan Intan Pakuan Nusantara Cahyana Supriadi.
“Beliau menyukai setiap hal yang berkaitan dengan kebudayaan Jawa Tengah khususnya, filosofinya adalah seperti budaya kakak beradik antara Jawa dan Sunda, bentuknya sekolah alam, jadi kami harus menyatu dan tidak memubazirkan barang, dari tempatnya, dari lokasinya juga kita harus yang ramah anak, ramah lingkungan, maka salah satu konsepnya adalah semua material bangunan sekolah dibuat dari kayu jati,” sebut Nani.
Dirinya mengatakan bahwa untuk setiap angkatan hanya akan menerima murid sebanyak 15 orang dengan tingkatan dari mulai kelompok bermain, TK A hingga TK B.
“Jumlah 15 orang perangkatan ini dimaksudkan agar proses belajar mengajar kepada siswa didik lebih maksimal,” tandasnya.
Atang Trisnanto Ketua DPRD Kota Bogor yang hadir dalam acara tersebut mengatakan bahwa kehadiran TK Islam Terpadu Alam S’Mesta ini mampu memberikan pilihan bagi masyarakat Kota Bogor ditengah terbatasnya sekolah-sekolah negeri.
“Kedua, kami menyambut baik konsep seperti halnya TK Islam Terpadu Alam S’Mesta ini yang fokus pada bagaimana membangun kepribadian anak-anak yang punya ahlak yang kuat sekaligus juga anak-anak Insya Allah bisa mengembangkan potensinya dengan baik,” kata Atang.
“Harapan kami sendiri, mudah-mudahan berkembangnya sekolah-sekolah ini bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat kemudian juga bisa membantu kita semua untuk menyiapkan generasi terbaik di 2045,” pungkas Atang.
