foto: Situasi Pendopo Bupati atau Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Bogor yang menjadi lokasi prosesi pelantikan Pejabat Eselon III dan IV pejabat dilingkungan Pemkab Bogor. (Foto: Amelia wartawati Timetoday.id)
BOGORONLINE.COM – Pelantikan Pejabat Eselon III dan IV di lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bogor, pada Kamis (19/06/25), tampaknya bukan sekadar seremoni kenaikan jabatan.
Dilansir dari laman timetoday.id, acara yang digelar di Pendopo Bupati itu berlangsung bak operasi rahasia, tertutup rapat, tanpa akses media, dan dikawal seperti penyambutan tamu dari dunia lain.
Gerbang pendopo di tutup rapat, seolah hendak melindungi sebuah rahasia negara. Hanya beberapa petugas berseragam yang berdiri di balik pagar besi, menjaga agar para wartawan tidak masuk atau “mengkontaminasi” suasana sakral pelantikan tersebut.
Dalam pantauan prosesi pelantikan itu, tak ada papan nama pejabat yang dilantik, tak ada daftar undangan, bahkan suara tepuk tangan pun tak terdengar. Hening, seperti prosesi pemanggilan jin.
“Kami cuma jaga saja, perintah atasan. Acaranya internal,” ujar seorang petugas, yang enggan disebutkan namanya dibalik jeruji pagar besi.
Wartawan yang hadir pun hanya bisa memotret pagar dari luar rumah dinas F1 Bogor itu hingga merekam suasana hampa, dan menebak-nebak, siapa yang dilantik, kenapa dilantik, dan kenapa harus terkesan sembunyi-sembunyi?
Namun, disaat waktu telah menunjukkan pukul 20.30 WIB nama-nama pejabat teras di Pemkab Bogor itu baru terkuak ternyata ada 45 ASN eselon III dan IV yang telah dilantik orang nomor satu di Kabupaten Bogor itu.
Berikut lampiran komposisi nama-nama pegawai negeri tersebut yang kini memperoleh tugas baru dari sang pimpinan.
