Babakan Madang – bogoronline.com – Awal bulan tahun 1438 Hijriyah atau tepatnya tanggal 10 Muharram, dikenal juga sebagai lebaran anak yatim, sejumlah Dewan Kemakmuran Masjid (DKM), Majlis Ta’lim dan Yayasan yang ada di Kabupaten Bogor menggelar kegiatan santunan anak yatim.
Hal ini juga dilakukan oleh sejumlah perusahaan, seperti halnya yang dilakukan oleh Sentul 8 Hotel, puluhan anak yatim yang ada diwilayahnya mendapat perhatian dengan diberikannya santunan dan juga bingkisan dari hotel non bintang tersebut.
General Manager (GM) Sentul 8 Hotel, Aan Rohana mengungkapkan, pihaknya rutin memberikan santunan terhadap anak yatim yang berada di wilayahnya, terutama yang ada di RT.05/02, Desa Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan melalui santunan anak yatim piatu yang jatuh setiap tanggal 10 Muharram ini. Dari 75 Kepala Keluarga (KK) yang ada di wilayah kami, karena Sentul 8 Hotel Berada di RT.05/02, ada sekitar 15 sampai dengan 20 anak yatim. Kami rutin berikan santunan setahun dua kali, yakni saat buka bersama menjelang hari raya Idul Fitri dan lebaran anak yatim seperti sekarang ini,” ungkap Aan Rohana, Selasa (11/10).
Menurut Aan, tidak hanya santunan terhadap anak yatim saja dari tujuannya, melainkan hal ini juga sebagai ajang dalam mempererat silaturahim antara managemen Sentul 8 Hotel dengan warga sekitar.
Selain di gelar di Sentul 8 Hotel, belum lama ini juga pihaknya memberikan santunan terhadap anak yatim yang ada di wilayah lain, seperti yang diadakan di Yayasan Al Fatih Sidiq yang terletak di Kampung Babakan Cikeas, Desa Sentul.
Selain santunan terhadap anak yatim, Hotel dibawah naungan PT.Puri Sentul Permai ini kerap memberikan bantuan berupa foging untuk membrantas nyamuk demam berdarah. Karena menurutnya, wilayah dibelakang hotel tersebut sistem sanitasinya kurang baik sehingga banyak genangan air.
“Warga belakang minta bantuan foging, jadi setiap tiga bulan sekali kami lakukan fogging, selain itu limbah juga kita kelola kemudian hasilnya kita bagi dua antara paguyuban karyawan disini dengan warga,” tukasnya. (di)