KSO BusKita Minta Dukungan Pemkot Bogor Sterilkan Area Halte dan Bus Stop

BOGORONLINE.com, Kota Bogor – Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) bersama mitra kerja sama operasional (KSO) BisKita Trans Pakuan menyatakan akan terus memperbaiki layanan kepada masyarakat. Demikian hal ini diungkapkan Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim, Jumat (31/12/2021).

Dikatakan Dedie, bahwa Direktur PDJT Lies Permana menyambut baik arahan Wali Kota Bogor Bima Arya pada saat rapat koordinasi dan evaluasi penyelenggaraan Buy The Service (BTS) Kota Bogor di Balaikota pada 27 Desember lalu yang meminta KSO untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan layanan kepada masyarakat.

Terlebih, lanjut Dedie, masyarakat Kota Bogor sangat antusias dengan kehadiran BisKita. Hal tersebut ditandai dengan keterisian penumpang dibeberapa koridor yang sudah mencapai di atas 100 persen.

Namun demikian, masih kata mantan pejabat di KPK itu, KSO BisKita menilai masih harus didukung oleh keseriusan Pemerintah Kota Bogor untuk mensterilkan halte dan Bus Stop di semua titik agar operasional bus tercapai titik efektif dan efisien.

“Ada lebih dari 80 titik pemberhentian masih terganggu oleh PKL, parkir liar dan aktivitas lain yang tidak terkait fungsi halte,” ujarnya.

Oleh karena itu, kata Dedie, awal 2022 KSO akan melakukan evaluasi kembali operasional BisKita bila halte belum tertib dan steril. Dirinya berharap layanan moda transportasi umum ini bisa memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat.

“Saat ini ada 49 bis yang mengaspal di 4 koridor dan sudah lebih dari 100.000 penumpang dalam 1 bulan yang memanfaatkan bis dari program konversi, rerouting dan reduksi angkot,” pungkasnya. (Hrs)

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *