BogorOnline.com – BOJONG GEDE
Sekretaris Forum Mahasiswa dan Pemuda Bogor (FMPB), Dea Dewintia Restu mengatakan, dengan tegas menyuarakan keprihatinannya atas dugaan penyelewengan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 03, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor. Diduga gelapkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 2024. Untuk pengembangan perpustakan (Perpus) dan layanan pojok baca Rp 30600000.
Lantaran masih ia mengatakan, dana BOS adalah amanah negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Penyalahgunaan dana ini tidak hanya merugikan siswa secara langsung. Tetapi juga merupakan pengkhianatan terhadap masa depan generasi muda.
‘Kami mendesak pemerintah, Inspektorat, dan aparat penegak hukum untuk segera melakukan investigasi dan membawa pihak yang terlibat ke meja hijau,” tegasnya.
Masih Dea menambahkan, pihaknya
juga menekankan bahwa kasus seperti ini tidak boleh dianggap enteng. Forum Mahasiswa dan Pemuda Bogor akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas. Jika benar terbukti ada pelanggaran, pelakunya harus dihukum seberat-beratnya, agar menjadi pelajaran bagi semua pihak. Ia juga meminta pengawasan perketat, menjadi pengingat pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran pendidikan.
“Pemerintah dan aparat hukum diharapkan segera bertindak tegas agar hak-hak siswa dapat kembali terpenuhi dan sektor pendidikan bebas dari praktik korupsi,” tambahnya.
Sebelumnya, dengan adanya dugaan diatas berdasarakan data online Laporan pertanggung jawaban (Lpj) dana Bos, media mencoba menanyakan langsung. Kepala Sekolah (Kepsek) SDN) 03 Pabuaran Bojong Gede Atun. Melalui
WhatsApp Messenger (WhatsApp) yang menyarakan konformasi ke Bendahara sekolah Samsudin mengatakan, terkait indikasi penyalah gunaan dana Bos untuk pengambangan Perpus tersebut. Pihaknya tidak membenarkan lantaran pada tahun 2024, sekolah tidak pernah menerima Bos itu. Apa lagi diperuntukan guna pengembangan perpustakaan (Perpus) dan layanan pojok baca. Senilai tiga puluh enam juta enam ratus.
“Jadi tidak ada uang itu dan silahkan saja konformasi kepada kami siap,” dalihnya saat ditemui Wartawan di sekolah Sabtu (25/01/25).(rul)