Kota Bogor – bogoronline.com
Sebanyak 120 orang Pegawai Negri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Bogor jalani tes Urine. Tes dilakukan setelah breafing staff di ruang rapat III Balaikota, jalan Ir. H. Djuanda 10, Kota Bogor. Satu per satu PNS masuk ke dalam ruangan yang sudah disiapkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Bekerja sama dengan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor dan Kepolisian Resor Bogor Kota (Polresta). Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Memimpin langsung pemeriksaan tes urine tersebut.
Bima menuturkan, Tes urine ini merupakan tindak lajut arahan dari Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum & Keamanan (Menkopolhukam) sebagai aparatur sipil negeri harus bisa memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, Terlebih dari bahaya narkoba.
“Tes urine ini merupakan tindak lanjut arahan Menkopolhukam, sebagai aparatur sipil negeri harus memberikan contoh yang bersih kepada masyarakat dari narkoba yang dimulai dari Balaikota. Nantinya hasil urine akan dilaporkan ke Pemkot Bogor,” Tuturnya saat di temui wartawan di Balai Kota Bogor. Pada Selasa (22/03/16).
Bima menambahkan, Secara nasional bangsa ini sudah menyatakan perang terhadap narkoba. Tentunya Pemkot Bogor sangat mendukung pemberantasan penyalahgunaan narkoba tersebut. Jika nantinya terbukti ada PNS yang positif mengkonsumsi narkoba, maka akan ditindaklanjuti oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bogor.
“Jika ada hasil tes urine yang positif, Terlebih dahulu akan kami cari tahu dari mana sumbernya, Bila terbukti jelas, Akan ada sanksi yang tegas, Pemberantasan narkoba tentunya tidak hanya dilakukan oleh jajaran Pemkot Bogor saja. Tapi juga harus melibatkan seluruh komponen masyarakat dalam memeranginya” Pungkasnya. (bunai)
