Cibinong- bogoronline.com – Dari ratusan proyek pengerjaaan fisik jalan di Kabupaten Bogor, baru satu pengajuan yang masuk untuk menjalani proses lelang di Kantor Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (KLPBJ).
Padahal, kini telah memasuki kinerja triwulan kedua namun Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kabupaten Bogor dinilai lamban mengajukan permohonan pelelangan proyek fisik.
Hal tersebut jelas akan berdampak pada jalan rusak yang selama ini sudah dirasakan dan meresahkan masayarakat.
“Pengajuan paket lelang untuk proyek fisik jalan dari DBMP yang masuk ke kami itu baru ada satu, sedangkan untuk pengawasan sudah 13,” kata Kepala KLPBJ Kabupaten Bogor, Budi Cahyadi Wiryadi, Selasa (5/4).
Budi menambahkan, paket lelang dari DBMP yang masuk ke pihaknya tersebut baru proyek pengerjaan ruas Jalan Raya Bojong Gede – Kemang yang senilai miliaran rupiah. “Proyek Jalan Raya Bojong-Kemang yang senilai 70 miliar rupiah itu masih tahap proses lelang alias belum ada pemenangnya,” tambahnya.
Ia berharap, agar dinas yang dikepalai oleh Edi Wardani tersebut dapat mempercepat pengajuan lelang dalam waktu dekat ini, supaya pihaknya juga tidak kewalahan untuk memprosesnya.
“Paket yang sudah siap untuk dilelang segera berikan ke kami. Jangan sekali diajukan itu puluhan atau ratusan paket,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Bogor Nurhayanti enggan berkomentar sedikit pun terkait masih minimnya berkas Edi Wardani cs yang masuk ke KLPBJ tersebut.
Bukan hanya Bupati Bogor, pihak DMBP Kabupaten Bogor melalui Kabid Pembangunan dan Rehabilitasi juga terkesan menghindar saat dikonfirmasi. “Pak Adji Sukmadjaja tidak bisa diwawancarai sekarang. Besok hingga Kamis juga tidak bisa, kemungkinan baru Jumat bisanya,” kata Security DMBP, Suprihaki. (di)