Bahan Kimia Yang Harus Dihindari, Untuk Jok Mobil Kulit

bogorOnline.com
Dilansir dari salah satu media online nasional, kebanyakan bahan kulit sering digunakan sebagai material untuk melapisi jok dan beberapa bagian lain di kabin. Perawatan yang rutin dan tepat akan membuat bahan kulit tetap prima dan tidak cepat kusam ataupun rusak. Inilah 3 bahan kimia yang harus dihindari saat merawat jok mobil kulit.

Agar kualitas material kulit tetap terjaga, ada baiknya melakukan perawatan dan pembersihan. Namun, keduanya harus dibedakan. Perawatan dilakukan secara rutin, misalnya dua minggu sekali atau satu bulan sekali.

Hindari Pembersih Kimia

Saat ini, sabun pembersih jok banyak beredar di pasaran. Sayangnya, cairan pembersih tersebut mengandung bahan-bahan kimia. Jika sering terkena bahan kimia, justru tidak baik efeknya. Setiap penggunaan cairan pembersih berbahan kimia, partikel kimia akan menempel pada lapisan kulit dan membuat warnanya menjadi belang.

Hindari Pembersih Berbahan Silikon

Jok kulit butuh perawatan. Sebaiknya, hindari produk yang mengandung bahan silikon. Memang akan membuat jok tampak mengilap, tapi dalam jangka panjang silikon justru akan mempercepat proses retaknya jok kulit.

Jangan Gunakan Sabun Deterjen

Ketika melakukan perawatan pada bahan kulit maupun sintesis, menggunakan sabun yang mengandung deterjen tidak dianjurkan. Untuk membersihkan kulit jok tipe sintetis yang kotor, bisa pakai sabun bayi. Tapi itu tergantung noda, jika noda yang menempel adalah tinta maka wajib menggunakan ‘cleaner’ yang memang diformulasikan untuk membersihkan.(rul)

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *