CIBINONG-
Meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap keberadaan lembaga dan produk keuangan syariah lewat Kampanye Aku Cinta Keuangan Syariah.
Otoritas jasa keuangan (OJK) bersama Industri Jasa Keuangan Syariah, menyelenggarakan Keuangan Syariah Fair 2017 Jumat (27/10/17).
Kepala Departemen Pasar Modal 1B OJK, Sugianto mengatakan, untuk saat ini
melambatnya industri pertumbuhan keuangan syariah akibat kuranngya pemahaman Masyarakat terkait lembaga keuangan syariah. Dikarenakan masyarakat masih percaya dengan lembaga keuangan Konvesional. Karena memang lembaga keuangan inilah yang selama ini menguasai pasar, wajar jika keuangan syariah pertumbuhanya lambat.
“Untuk itu sebagai tindak lanjut program keuangan syariah, OJK bersama dengan industri keuangan syariah menggelar program. Keuangan syariah Fair” (KSF) dalam rangka mengkampanyekan Aku Cinta Keuangan Syariah ( AKCS),” katanya kepada Wartawan dilokasi.
Sugianto menambhakan, dalam acara keuangan Syariah ini juga dihadiri oleh Deputi Komisioner Pengawasan Keuangan Non Bank 1 Bpk. Edy Setiadi, Manager Investasi dan Perusahaan Efek sebagai penyedia sistem online trading syariah juga hadir di acara ini. Kegiatan KSF juga bertujuan untuk meningkatkan awareness, pemahaman dan utilitas masyarakat terhadap produk keuangan syariah dengan target peningkatan konsumen/ investor produk keuangan syariah dan peningkatan pemahaman masyarakat tentang produk dan jasa keuangan syariah.
“Program ini merupakan kegiatan berkelanjutan yang dilakukan OJK dan jasa keuangan sejak ACKS diresmikan presiden RI pada tahun 2015 yang lalu disenayan Jakarta,” tambahnya.(rul)