BOGORONLINE.com, KABUPATEN BEKASI – Warga Perumahan Griya Pratama Mas (GPM) Kampung Sadang, Desa Cikarageman, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi menggelar Halal Bihalal. Acara yang diisi bersalaman dilangsungkan di panggung bersama Rt 07 dan Rt 08. Hadir dalam acara pengurus Rw 07, tokoh masyarakat serta warga Rt 08.
Acara dimeriahkan Hadroh majelis Taqlim Khaerunnisa, Masjid Jami Baiturrahman yang berada di lingkungan GPM. Pembacaan Kalam Ilahi oleh Indah Laras Sati saritilawah Nadhira Fitrityyah Syarif dengan Pranatacara, Hendi Suhendi dan Intan Annisa. Acara ditutup dengan doa oleh pengurus bidang Kerohanian Rt 08, Ajad Sudrajat.
Hendi Suhendi yang juga tokoh masyarakat Rt 08, merasa puas dengan kegiatan Halal bihalal. Dimana sebelumnya, pemerintah melarang berkerumun akibat wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Namun saat sekarang, telah diperbolehkan setelah terkurung sekitar 3 tahun. Pasalnya, sejak pagi wilayah itu diguyur hujan sehingga tidak memungkinkan acara digelar di ruang terbuka.
“Ya, sempat hujan dari pagi, membuat pengurus rt dan panitia sempat ketar ketir. Kwatir acara gagal, makanya kami putuskan pasang tenda,” kata Hendi usai acara, Sabtu (28/5).
Lanjut dia, mengusung tema, Spirit Idul Fitri Sebagai Momentum Mempererat Tali Silaturrahmi Dalam Mewujudkan Persaudaraan Antar Warga Rt 08, sangat relevan dengan kondisi sekarang.
“Langkah yang ditempuh pengurus rt untuk melaksanakan kegiatan, mendapat respon warga. Terlihat, banyaknya warga yang hadir, berkumpul bersama,” lanjut Hendi yang berprofesi sebagai guru.
Senada, salahsatu tokoh masyarakat GPM, Joko Surono ikut mengapresiasi kegiatan warga Rt 08. Kegembiraan warga setelah dibatasi Covid-19, sangat nampak.
“Saya termasuk orang yang ikut berbahagia dalam kegiatan ini. Kegembiraan sangat nampak, warga berkumpul saling menyapa satu sama yang lain dengan ramah,” kata dia.
Sementara Ketua Rw 07 Sukarna juga ikut mengapresiasi kegiatan itu. Dikatakan, selama pandemi Covid-19, tidak diperbolehkan berkerumun.
“Saat sekarang sudah diberi kemudahan oleh Pemerintah. Saya berpesan agar tetap menjaga kerukunan bertetangga dalam bermasyarakat,” tugas Karel, sapaan akrab Sukarna.
Terpisah, Kepala Desa Cikarageman, Markun Hidayat berpesan kepada seluruh warga GPM, khususnya warga Rt 08, tetap menjaga kerukunan dan kebersamaan. Kata dia, warga GPM sudah seperti keluarga sendiri.
“Saya tidak bisa hadir di halal bihalal warga rt 08 karena ada kegiatan di luar yang mendesak. Sampaikan salam saya kepada seluruh warga gpm, tetap menjaga ketertiban dan kerukunan dalam bermasyarakat,” tandasnya. (Soeft)
