BOGORONLINE.com – Ikatan Remaja Masjid (IRMA) DKM Assyafiiyah melaksanakan pelantikan pengurus IRMA masa khidmat 2023-2026 oleh Ketua DKM Ustadz Moch Zaenal Arifin pada Ahad (12/11/2023).
Pelantikan berlangsung di Masjid Assyafiiyah, Kampung Kreteg, Kelurahan Padasuka Ciomas, Kabupaten Bogor dengan dihadiri para pengurus IRMA, pemuda – pemudi, tokoh masyarakat, para kyai dan ustadz serta Lurah Padasuka dan Perwakilan Kapolsek Ciomas.
Pembina IRMA Ustadz Sholeh Ibrohim menyampaikan bahwa IRMA harus mampu memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat ikut turut serta memakmurkan masjid dan bersama-sama membangun kehidupan sosial masyarakat yang agamis.
Sementara itu, Ketua IRMA terpilih Ustadz Edwin Aprian menyampaikan insyaallah IRMA bisa melakukan hal-hal yang positif berkontribusi dalam membangun peradaban Islam dan menyiapkan kader-kadernya untuk dapat menjadi tauladan yang baik ditengah-tengah masyarakat.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK) Teddy Sumardy juga menyampaikan sebuah organisasi tentunya dapat membawa banyak manfaat dan dampak positif, selama organisasi tersebut memiliki visi dan misi yang baik dan tidak melanggar aturan, serta norma yang berlaku di masyarakat.
Terlebih lagi jika para pemuda dapat berperan aktif dalam suatu organisasi, tentunya akan menambah banyak keuntungan seperti melatih kepemimpinan, kerja sama, maupun menekan sikap egoisme. Karena pada dasarnya manusia ibarat sebilah pisau, di mana ia akan semakin berkembang jika terus diasah.
Demikian juga kata Teddy, dengan organisasi, tempat yang dapat dimanfaatkan oleh para remaja pemuda sebagai wadah untuk belajar dan mengembangkan kemampuan personal di bidangnya masing-masing agar kelak dapat menyalurkan ilmu secara tepat sasaran, serta bermanfaat bagi dirinya, dan orang lain.
Lurah Padasuka Nana Sujana mengapresiasi langkah DKM memberikan kepercayaan kepada para pemuda-pemudi untuk berorganisasi yang diwadahi oleh IRMA.
“Semoga IRMA bisa juga menjadi mitra pemerintah dalam bidang keagamaan dan sosial kemasyarakatan untuk menciptakan kehidupan bermasyarakat yang tentram, harmonis, dan mempunya jiwa gotong royong,” kata Nana Sujana.