Ketua MKKS SMP Kabupaten Bogor, Dedi Budi Sumardi yang juga merupakan Kepala Sekolah SMPN 2 Sukaraja, Bogor.
Pendidikan, BogorOnline.com – Pengurus dan anggota Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten Bogor laksanakan rapat kerja (Raker) 2023 bertajuk, membangun Profesionalisme dan sinergitas menuju kepala Sekolah yang bermental kuat dan berkinerja hebat, bertempat di Hotel Yasmin, Cipanas, Cianjur, 14-15 November 2023.
Ketua MKKS SMP Kabupaten Bogor, Dedi Budi Sumardi mengatakan, jika raker yang dilaksanakan pengurus MKKS SMP Kabupaten Bogor ini, merupakan program rutin tiap tahunnya.
“Raker MKKS SMP Kabupaten Bogor 2023 tujuannya adalah untuk membangun sinergitas antara kepala sekolah (Kepsek) SMP,” ujar Dedi Budi disela-sela kegiatannya, saat dilokasi.
Ia melanjutkan, diselenggarakan giat itu dimaksudkan untuk kuha membangun mental yang akan menjadi sekolah hebat, diantaranya bagi kepala sekolah beserta jajaran dewan gurunya.
“Ada sekitar 90 kepsek SMP Negeri yang kini hadir dalam raker MKKS Kabupaten Bogor 2023 ini,” terangnya.
Selain itu, kata Dedi, dalam raker MKKS SMP Kabupaten Bogor 2023 guna membangun mental para kepala sekolah, khususnya terkait pengelolaan baik dari segi manajerial maupun pelaksanaan terkait dengan instansi yang bekerja sama dengan sekolah SMP Negeri.
“Adapun, untuk raker 2023 ini, dalam perhelatannya kami bekerja sama dengan Girban Lima dari Inspektorat Kabupaten Bogor. Kemudian juga, dari pasi aktif terutama dari untuk membangun mental teman-teman terutama untuk kepemimpinan dimasing-masing sekolah,” tuturnya.
Pria yang merupakan Kepsek dari SMPN 2 Sukaraja ini juga menjelaskan, di saat raker yang dilaksanakan tersebut, dimana dihadiri seorang ketua PWI Kabupaten Bogor yakni Subagiyo, dimaksudkan untuk memberi wawasan dan edukasi yang lebih kuat kepada rekan seprofesinya itu kaitan harus seperti apa menghadapi bila para puluhan kepsek SMP Negeri yang tergabung dalam MKKS menyikapi kaitan kehumasan di sekolahnya masing-masing.
“Ya kaitan ini, teman-teman juga banyak baru kebetulan menjabat sebagai kepsek di SMP Negeri di Kabupaten Bogor. Sehingga rasanya, mereka perlu dan sangat diberikan pengetahuan dan keilmuan kaitan dengan jurnalis yang memang betul-betul yang sesuai dan yang mereka anggap itu benar-benar jurnalis yang harus kita layani,” ucap Dedi.
Dedi mengaku, terkait undangan dan kehadiran seorang ketua organisasi keprofesian kewartawan itu memperoleh respone yang sangat positif dari puluhan anggotanya itu.
“Mungkin nanti, kita tinggal bangun lagi, terutama kaitan dengan mentalnya teman-teman di keanggotaan MKKS ini, seperti apa harus melayani kepada rekan-rekan khususnya dilapangan,” bebernya.
“Harapannya, untuk teman-teman dilapangan baik itu media, wartawan atau apapun LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), kami berharap etika yang memang harus dibangun untuk menggalang hubungan baik, mari kita lakukan dengan sebaik-baiknya. Tidak harus apa yang ditakutkan oleh teman-teman,” pungkasnya menambahkan.