BOGORONLINE.com – Hujan deras yang disertai Angin kencang menerpa Bogor dan sekitarnya pada Ahad (24/32024) malam, telah menyebabkan berbagai macam Bencana, diantaranya Tanah Longsor, Banjir Lintasan dibeberapa titik dan juga pohon tumbang.
Seperti halnya yang terjadi di pemukiman padat penduduk Kampung Lebak Kantin RT 002/007, Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah. Di lokasi ini terdapat dua orang yang meninggal dunia akibat tertimbun longsor.
Lurah Sempur Andri Junizar menyampaikan, kejadian sekira pukul 21.15 WIB, Empat rumah roboh terbawa longsoran dan dua unit rumah yang ada di bawahnya rusak parah tertimpa longsoran. Saat ini, tim SAR gabungan telah berhasil mengevakuasi dua orang korban atas nama Titin Agustinawati (60) dan Sudarjatin (62). Namun sangat disayangkan, kedua korban tersebut ditemukan dalam keadaan sudah Meninggal Dunia (MD).
“Semalam saya mendampingi bapak Wakil Wali Kota Bogor mengikuti proses Evakuasi Korban, sekira pukul 23.30 WIB satu korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia akibat tertimbun material bangunan rumah. Sementara satu korban lainnya atas nama Sudarjatin ditemukan sekira pukul 03.20 WIB. Jenazah keduanya saat ini sudah dikebumikan di TPU Blender,” ungkap Andri, Senin (25/3/2024).
Andri menambahkan, untuk rumah-rumah yang memiliki risiko di lokasi tersebut maupun titik-titik lainnya yang memiliki ancaman sangat tinggi dimohon dapat lebih ditingkatkan lagi kewaspadaannya.
“Standar prosedurnya harus diungsikan untuk mencegah korban jiwa maupun kerugian lainnya,” ujarnya.
Usai kejadian tersebut, berbagai pihak menyampaikan bantuan ataupun ungkapan dukacita kepada keluarga korban.
Usai mendapatkan informasi Bencana di Wilayah Sempur, Ketua MPKT (majelis pertimbangan karang taruna) Kelurahan Sempur Roynald langsung memberikan arahan kepada Karang Taruna (Katar) untuk bergerak cepat, saling membantu bahu membahu untuk meringankan beban para korban pasca kejadian bencana kemarin, dengan mengumpulkan bantuan logistik ataupun sekedar pakaian layak pakai yang diserahkan langsung oleh Ferawati,
Ketua karang taruna sempur.
“Semoga apa yang sudah dilakukan oleh kami ataupun yang lainnya dapat sedikit meringankan beban korban bencana. Semoga kita semua dapat terus waspada, jaga terus kebersihan lingkungan, Saluran air terbebas dari sampah, agar kejadian yang tidak kita inginkan tidak terjadi lagi,” ungkap Roynald menutup. (*)
