BANDUNG- Fraksi Partai Demokrat di DPRD Jawa Barat kini mendapat darah segar. Dede Chandra Sasmita akhirnya dilantik menjadi anggota DPRD Jabar menggantikan Asep Wahyuwijaya yang mengundurkan diri karena pindah partai politik.
Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah dipimpin Wakil Ketua DPRD Jabar Achmad Ru’yat, Senin (18/9/2023). Hadir 62 anggota DPRD dan pimpinan Partai Demokrat Jawa Barat. Yakni Anton Sukartono Suratto (ketua) dan Muhammad Handarujati Kalamullah (sekretaris).
Pelantikan diawali pembacaan SK Mendagri tertanggal 23 Agustus 2023 oleh Barnas Adjidin selaku sekretaris DPRD Jabar. “Sesuai SK yang dibacakan oleh Sekretaris DPRD tadi apakah pengambilan sumpah dan peresmian keanggotaan Dede Chandra Sasmita dapat disetujui,” tanya Achmad Ru’yat.
Begitu palu diketuk, Dede Chandra kemudian mengambil sumpah. Turut menyaksikan Ineu Purwadewi Sundari (wakil ketua DPRD) dan Plh Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja. Sesuai ketentuan, Dede Chandra selanjutnya tercatat sebagai anggota Komisi I yang membidangi urusan pemerintahan.
Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto mengaku bersyukur. Sebab, formasi Fraksi Demokrat di DPRD Jabar kini lebih lengkap. Dari 11 anggota, kini 10 orang sudah terisi. Satu lagi dalam proses adminitrasi pelantikan, yakni Andi Zabidi.
“Andi Zabidi sebentar lagi juga dilantik,” tegas Anton. Andi Zabidi yang juga kepala Bappilu DPD Partai Demokrat Jabar akan menggantikan Irfan Suryanagara yang terkena kasus hukum.
Anton menegaskan, Partai Demokrat taat asas dan aturan perundang-undangan. Dede Chandra dilantik karena berada di nomor urut kedua peraihan suara di bawah Asep Wahyuwijaya. Begitu juga dengan Andi Zabidi yang akan menggantikan Irfan Suryanagara.
“Demokrat tidak pernah aneh-aneh. Kita ikuti aturan saja,” tandas Anton.
Anton yang juga anggota Komisi I DPR RI ini menegaskan, Partai Demokrat telah menetapkan target kursi pada Pemilu 2024. Yakni 15 persen. “Setidaknya kita targetkan 16 kursi DPRD Jawa Barat,” katanya. (Tim)