BOGORONLINE.com, Kota Bogor – Sebab pembatasan sosial oleh corona maka terjadi penurunan ekonomi pun tak terelakan, warga masyarakat mulai tumbang dan merana bingung menyambung hidup dari mana. Penggiat sosial kemanusiaan pun mulai gelisah, terutama saat mereka bertemu dengan banyak warga yang mengaku kelaparan, sehingga mereka pun berlomba galang dana dan bantuan.
“Jika ini terus terjadi, maka akan semakin banyak rakyat yang kelaparan karena hilang mata pencaharian,” kata Ria Rusty, seorang penggiat sosial, saat ditemui sedang membagikan bingkisan bantuan kepada pegawai harian di bilangan jalan Pajajaran, Kota Bogor, Selasa (7/4/2020).
Kepada wartawan, Mahasiswi S2 Sekola Bisnis IPB itu, mengatakan apa yang dia bagikan adalah hasil dari penggalangan dana dan bantuan dari para donatur yang dia buka sejak sepekan kemarin. Rusty mengatakan dana terkumpul total Rp. 31,2 juta. Semua dana tersebut dia belanjakan kebutuhan logistik, lalu dia bagikan sendiri.
“Aku belikan semuanya, beras, minyak dan lainnya. Intinya aku ingin mereka dirumah aja, tanpa khawatir perut lapar,” ucap Rusty.
Dengan bantuan yang dia bagikan, Rusty berharap dapat mengurangi pergerakan orang keluar rumah dengan dalih mencari nafkah. Namun Rusty pun menyebut apa yang dilakukannya, bisa diteruskan oleh pemerintah setempat dalam menjamin ketersediaan pangan bagi warganya.
“Jadi kalau menurut aku warga pun akan nurut diam di rumah, kalau kebutuhan dapurnya terpenuhi,” tandasnya. (*)