Tim Kujang Gagalkan Rencana Tawuran di Kota Bogor, 2 Remaja, 2 Sajam hingga 9 Motor Diamankan

BOGORONLINE.com, Kota Bogor – Tim Kujang Polresta Bogor Kota berhasil menggagalkan rencana aksi tawuran antar kelompok remaja di wilayah hukumnya, pada Kamis (9/12/2021) malam.

Rencana aksi tawuran tersebut berhasil digagalkan setelah polisi mendapat laporan warga. Tak mau kecolongan, Tim Kujang bergerak cepat mendatangi lokasi yang dijadikan tempat janjian tawuran di antaranya di wilayah Kedung Halang, Bogor Utara.

“Alhamdulillah tadi malam kami menggagalkan beberapa janjian kelompok yang mau melakukan tawuran. Salah satunya di Talang (Kedung Halang),” kata Kepala Satreskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Dhony Erwanto, Kamis (9/12/2021) sore.

Di lokasi tersebut, Tim Kujang berhasil mengamankan dua remaja dan langsung digiring ke Mapolresta Bogor Kota. Selain keduanya, polisi juga mengamankan barang bukti 2 bilah senjata tajam dan 9 unit motor yang ditinggalkan para terduga pelaku saat akan tawuran di beberapa lokasi.

Dari hasil pemeriksaan terhadap keduanya, dikatakan Dhony, rencana aksi tawuran tersebut dilatari motif balas dendam lantaran kelompoknya pernah diserang oleh kelompok lawannya.
buy diflucan online buywithoutprescriptiononlinerx.net/dir/diflucan.html no prescription

“Jadi mereka ada dendam antar kelompok. Jadi ada salah satu yang dituakan sempat diserang sehingga ada upaya untuk menyerang balik ke salah satu kelompok,” paparnya.

Selain di lokasi tersebut, Dhony yang didampingi Kepala Bagops Polresta Bogor Kota Kompol Prasetyo PN, Kepala Satnarkoba Kompol Agus Susanto dan Kepala Satintelkam Kompol Rezky Kurniawan menyampaikan, Tim Kujang tadi malam juga berhasil mengamankan sekelompok remaja yang diduga melakukan penyerangan ke salah satu kios.

Kejadian itu terjadi di samping mal BTM, Paledang, Bogor Tengah.

“Terkait kejadian yang di samping mal BTM. Dari hasil informasi masyarakat, kami langsung melakukan penyelidikan dan mengamankan sembilan orang,” kata Dhony.

Terkait kasus ini, pihaknya masih terus melakukan pemeriksaan secara intensif untuk menentukan dan memastikan unsur pidana yang dilakukan.

“Saat ini kami masih melakukan proses penyelidikan ataupun pemeriksaan secara intensif untuk menentukan yang diamankan tadi malam sampai sore ini adalah pelakunya,” paparnya.

Sementara dari hasil tes urine kepada 11 orang yang diamankan tersebut, tiga orang di antaranya positif mengkonsumsi zat yang terkandung dalam obat terlarang.

“Dari tes urine, ada tiga orang terindikasi positif menggunakan obat-obatan,” kata Dhony.

Dhonya menegaskan bahwa pihaknya tidak segan-segan akan menindak tegas pelaku-pelaku yang telah mengganggu keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.

“Kejadian tadi malam ini merupakan salah satu kegiatan yang tidak diinginkan masyarakat karena sudah meresahkan. Kami akan selalu melakukan tindakan tegas kepada pelaku-pelaku yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat,” ujarnya.

Dikesempatan ini, ia juga menyampaikan terimakasih atas peran aktif masyarakat terutama nitizen yang telah memberikan informasi terkait gangguan keamanan dan ketertiban di wilayahnya.

“Jadi kami bisa bergerak cepat dan mengamankan beberapa orang. Hal ini juga agar tidak ada korban jiwa yang lebih banyak lagi,” pungkasnya. (Hrs)

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *