Cibinong, BogorOnline.com – Dedi Ade Bachtiar alias Dedi Bachtiar, usai dirinya terpilih sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (Ketum KONI) Kabupaten Bogor, atas rivalnya yakni Rike Iskandar alias Akew, melalui hasil pemilihan secara langsung bertempat di ruang Garuda Ball Room Grand Ussu Hotel, Desa Kopo, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, akhirnya dia menyampaikan visi misinya dalam kepemimpinannya di empat (4) tahun kedepan.
Dedi Bachtiar mengatakan, jika kemenangannya atas rivalnya itu merupakan kemenangan bagi seluruh jajaran organisasi yang khusus mengurusi bidang keolahragaan dan pembinaan atlet di Bumi Tegar Beriman.
“Sementara ini kita akan konsolidasi terlebih dulu bersama teman-teman di jajaran KONI Kabupaten Bogor, yang bertujuan untuk menyusun program kedepan yang mengungkit tentang keolahragaan di Bumi Tegar Beriman, khususnya kami persiapkan untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2026 nanti” kata Dedi Bachtiar saat dihubungi wartawan media ini, Minggu (30/7/23).
Ia melanjutkan, pertama-pertama pihaknya terlebih dulu akan bagaimana untuk mensosialisasikan program-program andalannya yang diperuntukkan bagi seluruh jajaran dan atlet yang berada dilingkup KONI Kabupaten Bogor.
“Kita juga harus menyiapkan baik dijajaran manajemen KONI sendiri, maupun jajaran di Cabor (Cabang Olahraga) yang memang betul-betul profesional,” tuturnya.
Setelah terbentuk itu, lanjut Dedi, baru dirinya akan menyusun program-program program kerja yang sekiranya lebih tajam untuk meningkatkan kualitas olahraga di Bumi Tegar Beriman.
Menurut dia, meski sempat adanya isu-isu panas saat pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Kabupaten Bogor tahun 2023 berlangsung, dirinya memastikan bahwa hal itu merupakan dinamika biasa yang sering terjadi dalam pemilihan ketua organisasi apapun.
“Itu dinamika lah ya, pada intinya itu kita semua adalah bersaudara. Insha Allah kalau sudah pada waktunya, kita akan bersatu kembali,” tegas Dedi Bachtiar.
Lebih lanjut Dedi memaparkan, visinya usai dirinya secara pribadi terpilih sebagai ketua KONI Kabupaten Bogor di periode 2023-2027 ini, ia mengemukakan bagaimana jajarannya nanti akan lebih meningkatkan mutu olahraga. Sehingga, kedepannya kabupaten Bogor akan menjadi lumbung atlet-atlet yang berprestasi, khususnya di tingkat Kabupaten, provinsi, maupun tingkat nasional.
“Intinya, untuk atlet-atlet unggulan kita yang berprestasi akan kita pertahankan. Dan pertama, bagaimana kita mensosialisasikan dari segi SDM-nya, mulai dari jajaran pengurus maupun para Cabor, ketua cabor, pelatih, dan atlet itu harus saling bersinergi. Istilahnya, harus satu hati lah gitu, insha Allah kalau sudah satu hati apapun akan merasa mudah dilalui,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bogor tahun 2023, yang berlangsung di ruang Garuda Ball Room Grand Ussu Hotel, di jalan raya puncak Bogor, Desa Kopo, Kecamatan Cisarua. Yang mana, pertarungan antara Dedi Ade Bachtiar alias DB pensiunan ASN di lingkup Bogor itu, diketahui melawan Rike Iskandar alias Akew sebagai rivalnya.
Dimana juga, dalam pelaksanaan Musorkab yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 21.30 WIB itu, Dedi Ade Bachtiar yang notabane pensiunan ASN dilingkup pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bogor, keluar dengan memperoleh suara terbanyak 38 pemilih dari total 62 suara. Sementara rivalnya, hanya mampu mendulang pemilih sebanyak 21 suara dengan dua (2) abstain.