Politik, BogorOnline.com – DPD partai Golkar Kabupaten Bogor, dibawah komando Wawan Haikal Kurdi sekaligus wakil ketua II DPRD Bumi Tegar Beriman, dipastikan memberikan rekomendasi dan mendukung penuh Ade Ruhandi alias Jaro Ade sebagai Bakal Calon Bupati (Bacabup) Bogor periode 2024-2029.
Wawan Hikal mengatakan, foto yang diperoleh wartawan media ini bila Ade Ruhandi alias kang JA bersama ketua umum partai politik (Parpol) berlambang pohon beringin itu, memperoleh rekomendasi untuk pertarungan di perebutan kursi F1 Bogor tersebut.
“Iya benar, foto kang JA dengan ketum kami itu, berisikan surat rekomendasi dari Pak Airlangga Hartarto untuk Jaro Ade dalam pencalonan Bacabup Bogor di pilkada 2024 mendatang,” kata pria yang akrap disapa Wanhay saat dihubungi, Selasa (21/11/23) petang.
Ia melanjutkan, adapun rekomendasi atau arahan untuk menugaskan Jaro Ade dalam memenangkan Partai Golkar di Pemilu 2024 nanti, sekaligus membawa kemenangan bagi Capres dan Cawapres pasangan Prabowo-Gibran.
“Dan juga untuk kemenangan partai Golkar di Kabupaten Bogor saat pemilu 2024 nanti,” ucapnya.
Ia juga menjelaskan, jika harapan dan keinginan itu diperlukan pula kesolidan dari mulai pengurus dan relawan partai Golkar. Selain itu, kata Wanhay, rekomendasi yang jelas dalam isi surat yang diperoleh JA itu adalah harus memenangkan partai Golkar, serta harusnya konsulidasi sampai tingkat desa.
“Serta harus memenangkan apa yang menjadi sebuah keputusan DPP Partai Golkar,” tegasnya.
Lebih jauh Wanhay menegaskan, bahwa isu yang beredar saat ini bila antara dirinya dengan Bacabup Bogor terkuat itu, terdapat jarak yang memisahkan alias kurang harmonis hubungan antara keduanya.
Akan tetapi, sambungnya, bahwa dengan rekomendasi yang diterima Jaro Ade pada hari ini, telah menjawab semua keraguan masyarakat dan relawan DPD Golkar Kabupaten Bogor secara khususnya, jika partai besutan presiden kedua yakni Soeharto, menyatakan mendukung penuh pencalonan Ade Ruhandi sebagai Bacabup Bogor di Pilkada 2024.
“Intinya kan selama ini saya digadang-gadang dengan kang JA kurang baik hubungannya, tapi hari ini sudah terbukti dan terjawab semua. Bahwa kita sangat solid dan fatsun atas keputusan dari ketua umum kami yakni bapak Airlangga Hartarto,” jelas Wanhay.
“Kita juga harus fatsun, apa yang diperintahkan DPP dan ketua umum. Dan tadi juga, sebelum kang JA berangkat ke Jakarta, saya ngopi bareng dengan kanda JA,” lanjutnya mengakhiri.