BOGOR- Pemerintah Kota Bogor mengerahkan sejumlah mobil dinas untuk digunakan mengangkut warga yang terlantar sebagai antisipasi mogok angkot susulan.
Instruksi diberikan langsung Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto sebagai salah poin hasil rapat dengan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Bogor di ruang Paseban Sri Bima pada Rabu 22 Maret 2017 malam.
“Kadishub agar koordinasikan semus armada yang tersedia. Silahkan atur distribusinya supaya warga tidak bingung mencari,” kata Bima.
Bima juga menginstruksikan lurah dan camat serta segenap staf berkoordinasi dan mendeteksi setiap informasi untuk ditindaklanjuti.
“Saya sangat mengharapkan semua rekan terus memantau kondisi di wilayahnya. Saat ada kejadian sekecil apapun, langsung koordinasi dan laporkan pada pihak berwajib,” tukas Bima.
Semantara Kepala Dinas Perhubungan Kota Bogora, Rakhmawati menjelaskan, selain mobil dinas, banyak juga warga yang sukarela membantu dengan kendaraab pribadi.
“Total ada 14 unit Trans Pakuan bakal diterjunkan untuk membantu mengangkut warga. Untuk keterbatasan sopir yang hanya 10 orang, akan dibantu personel TNI,” tegasnya. (ris)