DPD IKM Kota Bogor Segera Gelar Musda, Ini Arahan Fadli Zon

BOGORONLINE.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Keluarga Minang (IKM) Kota Bogor akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) seiring masa kepengurusan yang berakhir pada September 2022. Berbagai persiapan dilakukan salahsatunya pembentukan panitia Musda DPD IKM Kota Bogor.

Pembentukan panitia Musda dihadiri langsung Ketua Umum IKM Fadli Zon. Kedatangan Fadli Zon di Kota Bogor sekaligus melakukan konsolidasi kepada pengurus pasca pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) IKM se-Kota Bogor di kompleks GOR Padjajaran, beberapa waktu lalu.

“Kita berharap Musda semakin mempersolid IKM di Kota Bogor, karena cukup banyak juga warga Minang di kota termasuk kabupaten Bogor, dan sudah menyatu dengan masyarakat di Bogor karena ada yang sudah puluhan tahun bahkan sudah beberapa generasi,” kata Fadli Zon saat ditemui di salah satu restoran di Kecamatan Bogor Timur, Ahad (11/9/2022).

Menurutnya, sebagian besar warga Minang yang merantau ke Kota Bogor banyak yang aktif dalam kegiatan usaha baik kuliner, tekstil, pedagang dan juga profesi lain yang dapat mendorong roda perekonomian. Selain itu, keberadaan IKM juga bergerak dalam kegiatan sosial seperti bantuan bencana, termasuk pengajian dan sebagainya.

“Kegiatan seperti ini menurut saya adalah bagian menggerakan masyarakat untuk terlibat langsung di dalam persoalan-persoalan yang ada di sekitar kita. Dan warga Minang itu mempunyai prinsip di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung, jadi pasti menyatu dengan warga,” ucap pria yang menjabat sebagai Anggota Komisi I DPR RI.

Prinsip yang dijunjung tersebut, lanjutnya, warga Minang selalu mudah untuk beradaptasi dengan masyarakat termasuk di Kota Bogor.

“Di bawah kepemimpinan Rizal Utami (Ketua DPD IKM Kota Bogor), mudah-mudahan segera ada konsolidasi, pendataan dan juga kegiatan-kegiatan UMKM, bazar kuliner dan festival budaya,” harap Fadli Zon.

Sementara itu, Ketua DPD IKM Kota Bogor, Rizal Utami mengatakan, ada beberapa catatan penting yang diberikan Ketua Umum IKM Fadli Zon, pertama adalah memberikan arahan kepada seluruh pengurus agar lebih solid dan memiliki kegiatan yang lebih bermanfaat kedepannya.

Selain itu, dikatakan Rizal Utami, DPD IKM Kota Bogor sekaligus melaporkan progres pendataan keanggotaan yang tercatat sudah mencapai 2.000 KK, dan secara bertahap akan dibuatkan KTA.

“Jumlahnya (saat ini) sudah mencapai 750 KTA, karena KTA warga Minang harus ditandatangani oleh DPP Fadli Zon dan sekjennya. Jadi dilakukan secara bertahap,” jelasnya.

Rizal Utami menambahkan, catatan lainnya adalah untuk melaporkan berkenaan masa jabatan pengurus DPD IKM Kota Bogor periode sekarang yang berakhir. Oleh karenanya, Musda akan dilaksanakan di bulan ini.

“Sesuai dengan AD/ART untuk persiapan Musda dibentuk panitia oleh DPP. Makanya hari ini kita minta pengesahan ketua panitia Musda Kota Bogor,” paparnya.

Catatan keempat adalah IKM sebagai wadah pemersatu harus berbaur, dan jangan sampai terjadi gesekan dengan warga setempat, termasuk adaptasi budaya.

“Jadi tidak ada esklusif, atau gep antara warga Bogor asal Minang dengan warga Bogor asli,” imbuhnya.

Terakhir, masih kata Rizal Utami, DPD IKM Kota Bogor berencana akan membuka sangar tari budaya, sekaligus membangun sekretariat.

“Intinya pertemuan kita hari ini, untuk membentuk panitia Musda untuk kepengurusan lima tahun kedepan,” tandasnya. (Hrs)

ARTIKEL REKOMENDASI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *